Jusuf Manggabarani Meninggal
Jusuf Manggabarani Bikin Lutut Preman Palopo Gemetar, Ditembak Tak Tembus Peluru Jatuh di Kaki
Cerita ini bermula pada saat Jusuf dan anak buahnya dipercaya untuk menyelesaikan konflik di Palopo, Sulawesi Selatan.
Eks Kapolda Sulsel itu rupanya penasaran juga dengan kemampuan Jusuf.
Dia bertanya langsung ketika Jusuf melaporkan kejadian tersebut.
"Sebentar saja ditangani komandan. Diskresi di lapangan," kata Jusuf.
"Saya dengar kamu ada ilmu tirai?" tanyanya.
"Ah, itu ilmu naksir jarak saja komandan. Kalau mata kurang jelas itu sudah 60 meter. Saya suruh dia berdiri di jarak 60 meter. Saya mundur sedikit, maka aman," jawab Jusuf.
Kisah di atas dikutip dari buku "Jusuf Manggabarani Cahaya Bhayangkara" karya Nur Iskandar.
Setelah itu, karier Jusuf terus melesat.
Dia sempat menjadi Dansat Brimob, lalu Kapolda Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) dan Sulsel.
Lalu, dia menjabat sebagai Kadiv Propam dan Irwasum.
Jusuf merupakan jebolan Akademi Kepolisian 1975.
Dia pensiun dengan pangkat komisaris jenderal (Komjen).
Jabatan terakhirnya adalah Wakapolri.
Kehidupan pribadi dan pendidikan
Komjen Purn Jusuf Manggabarani lahir di Gowa, Sulawesi Selatan, pada tanggal 11 Februari 1953.
Ia memiliki istri yang juga dulunya adalah anggota Polri yakni AKBP (Purn.) Sumiyati A.M.
Jusuf dan Sumiyati dikaruniai dua orang anak yang bernama AKBP Edy Sabhara Manggabarani, S.H., S.I.K., M.H. dan Ashraf Manggabarani.
Komjen Jusuf Manggabarani sendiri merupakan lulusan Akabri tahun 1975.
Sederet pendidikan yang pernah ditempuhnya antara lain yaitu Jurpa Brimob (1975), PTIK (1984), Sespim (1987), dan Sespati (1999).
Nama lengkap berikut dengan gelarnya yaitu Komjen Pol. (Purn.) Drs. Jusuf Manggabarani.
Perjalanan karier
Karier Komjen Jusuf Manggabarani telah malang melintang di dalam kepolisian tanah air.
Berbagai jabatan strategis di Korps Bhayangkara sudah pernah diembannya.
Jusuf memulai kariernya sebagai Pama Komdak XV/Bali pada tahun 1975.
Setelah itu kariernya terus meroket.
Ia tercatat pernah menjabat sebagai Danton 3 Kompi 5142 Satbrimobda Komdak XV/Bali (1976), Danki 5142 Satbrimobda Komdak XV/Bali (1977), Danki 5115 Satbrimobda Komdak XV/Bali (1978), Paur Ops Satbrimobda Komdak XV/Bali (1979), dan Kasat Sabhara Poltabes Ujung Pandang (1981).
Jenderal asal Makassar ini juga pernah menduduki posisi sebagai Kabag Ops Poltabes Ujung Pandang (1982), Wadansat Brimob Komdak XVIII/Sulselra (1983), Wadansat Brimob Polda Nusra (1984), Danden Gegana Pusbrimob Polri (1988), Kasat Brimob Polda Sulselra (1990), dan Kasat Brimob Polda Nusra (1992).
Tak sampai di situ, Jusuf juga sempat menjabat sebagai Kasat Gegana Pusbrimob Polri (1993), Ses Pusdik Pusbrimob Polri (1994), Wakapusdik Pusbrimob Polri (1995), dan Danmen I Pusbrimob Polri (1997).
Karier Jusuf Manggabarani makin moncer setelah ia didapuk menjadi Kapolwiltabes Bandung pada tahun 1998.
Pada tahun 1999, Komjen Jusuf Manggabarani ditunjuk menjadi Wakapolda Sulsel.
Satu tahun kemudian, ia dipercaya untuk menjabat sebgaai Kakor Brimob Polri.
Setelah itu, Jusuf diangkat sebagai Kapolda Aceh pada tahun 2002.
Pada tahun 2003, ia kemudian dimutasi menjadi Kapolda Sulsel.
Dua tahun kemudian, Jusuf diamanahkan untuk mengisi kursi jabatan sebagai Kadiv Propam Polri.
Pada tahun 2007, Jusuf Manggabarani kemudian ditunjuk untuk menjadi Irwasum Polri (2007).
Barulah di tahun 2010 jenderal bintang tiga asal Gowa ini diutus menjadi Wakapolri hingga masa pensiunnya.
Biodata
Nama: Jusuf Manggabarani
Tempat dan tanggal lahir: Gowa, Sulsel, 11 Februari 1953
Agama:
Profesi: Purnawirawan Polri
Pangkat: Komjen
Istri: AKBP (Purn.) Sumiyati A.M.
Anak: 2
Lulusan: Akabri 1975.(*)
Artikel ini sebagian telah tayang di TribunLampung.co.id
Kisah Komjen Jusuf Manggabarani Temui Komandan: Tolak Jadi Kapolres, Maunya di Gegana Brimob Polri |
![]() |
---|
Reformasi 98: Jusuf Manggabarani dalam Ingatan Kami |
![]() |
---|
Kapolri Jenderal Listyo Antar Jusuf Menggabarani ke Peristirahatan Terakhir |
![]() |
---|
Sosok Komjen Jusuf Manggabarani, Azhar Gazali: Suka Jalangkote, Air Tahu dan Nonton Film Kungfu |
![]() |
---|
Aksa Mahmud: Jusuf Manggabarani Jenderal Pemberani dan Jujur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.