Aneka Gorengan hingga Nasi Goreng Dijual di Terminal Syib Amir Makkah

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKKAH - Lapar setelah ibadah di Masjidil Haram?

Jangan khawatir tribunners!

Bahkan hingga pukul 03.15 dini hari waktu Arab Saudi ada makanan khas Indonesia yang dijual di dekat area Masjidil Haram.

Pantauan Media Center Haji, Selasa (20/5/2025) dini hari, di arah Terminal Syib Amir, ada warga negara Indonesia memanfaatkan momentum haji untuk menjual aneka makanan atau camilan ringan khas Indonesia.

Ada gorengan, bakwan, bakso hingga nasi goreng dijajakan.

Salah seorang penjual, Aisyah, dari Cianjur Jawa Barat, mengatakan, sudah 3 tahun mukim di Kota Mekah.

Momentum ibadah haji salah satu momentum untuk mendapatkan penghasilan tambahan.

Aneka cemilan yang dijual seharga 5 riyal.

Baca juga: Komitmen Haji Ramah Lansia, Ada Layanan Gratis Safari Wukuf Mandiri Bagi 500 Jamaah

Bisa juga dibayar dengan mata uang Rupiah harganya Rp25.000 untuk gorengan nasi goreng hingga bakwan.

Biasanya menjelang shalat subuh, dagangannya sudah habis dibeli jamaah.

Aisyah dkk menjual jelang Salat Subuh. 

Masjidil Haram dipadati jamaah haji dari berbagai penjuru dunia.

Selain untuk ibadah umrah, juga untuk salat lima waktu.

Pahala salat di Masjidil Haram 100 ribu lipat dibanding masjid lain. 

Khusus jamaah Indonesia, difasilitasi transportasi Bus Solawat dari hotel ke Masjidil Haram dan sebaliknya untuk Salat 5 waktu.

Termasuk salat subuh.(*)