Lima Hari Pencarian, Masse Ditemukan Meninggal Dunia di Sibulue Bone
Hal tersebut diungkapkan Koordinator Pos Sar Bone, Febrianto kepada awak media, Rabu (14/5/2025) membenarkan penemuan mayat tersebut.
Penulis: Wahdaniar | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM, BONE- Warga Desa Pattimpa Kecamatan Ponre Kabupaten Bone yang sebelumnya dilaporkan hanyut di sungai Pakkasalo akhirnya ditemukan setelah 5 hari pencarian.
Korban yang diketahui bernama Masse 72 tahun ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di terapung di semak-semak di Dusun Sampobea Desa Tadangpalie Kecamatan Sibulue oleh seorang petani bernama Anto (32) tahun.
Hal tersebut diungkapkan Koordinator Pos Sar Bone, Febrianto kepada awak media, Rabu (14/5/2025) membenarkan penemuan mayat tersebut.
Dia mengatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan pemerintah setempat dan memastikan bahwa mayat yang ditemukan tersebut adalah Masse korban yang dilaporkan hanyut di Sungai Pakkasalo Desa Pattimpa.
"Kami sudah berkoordinasi dengan pemerintah setempat dan bisa dipastikan korban bernama Masse, sementara tim melakukan penjemputan untuk mengevakuasi korban kemudian dibawa ke rumah duka,"ujarnya.
Sebelumnya, Pencarian Masse (60) warga Dusun Kawerang, Desa Pattimpa, Kecamatan Ponre, tenggelam di Sungai Pakkasalo masih terus dilakukan, Selasa (13/5/2025).
Hal tersebut diungkapkan Kasiop Basarnas Bone, Andi Sultan menyebutkan pencarian dimulai pukul 07.30 Wita.
Sebanyak 4 Search and Rescue Unit (SRU) dikerahkan.
"Ada sekitar 38 orang yang dikerahkan untuk mencari korban. Yang terdiri dari Basarnas 6 orang, Koramil Ponre 3 orang, Polsek Ponre 3 orang, Brimob Bone 10 orang, BPBD 8 orang, Satpol PP 8 orang serta masyarakat dan Pemdes yang dibagi menjadi 4 tim SRU," akuinya.
Pencarian dilakukan dengan menyisir tepian dan aliran sungai hingga radius 6 kilometer.
"Masing-masing tim menyisir hingga 6 kilometer untuk pencarian dari tepian hingga aliran sungai dan jika masih belum ditemukan tentunya kami akan melakukan perluasan pencarian," tandasnya.
Sebelumnya, Korban yang dilaporkan hanyut adalah seorang seorang petani Masse (60) warga Dusun Kawerang, Desa Pattimpa, Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
Menurut Kabid BPBD Bone, Fajar saat dikonfirmasi, Minggu (11/5/2025) peristiwa itu terjadi pada pukul 12.30 Wita.
Saat itu, korban bersama dengan rombongan dan keluarga baru saja pulang dari sawah setelah menanam jagung dan hendak menyeberangi sungai Pakkasalo untuk kembali ke rumah.
Fajar mengatakan saat itu, korban nekat melintasi aliran sungai yang deras.
Cahaya Bone Beri Diskon 10 Persen, Salah Satunya Rute Palu-Makassar |
![]() |
---|
Benarkah KONI Bone Terima Dana Hibah Rp6,6 M Tahun 2024? Penjelasan Bendahara Andi Sadikin |
![]() |
---|
300 Penerjun Payung Atraksi di Langit Bone, Bisa Ditonton Gratis |
![]() |
---|
Harga Beras di Pasar Sentral Lama Bone Turun, Dari Rp18 Ribu Jadi Rp13 Ribu per Liter |
![]() |
---|
Rp265 Miliar Defisit Bone, Laporan BPK Picu Penyelidikan Kejati |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.