Penyebab Jenderal Kunto Batal Jadi Staf KSAD Usai Mutasi Keluar, Mabes TNI dan DPR Beda Pendapat
Dalam keputusan tersebut Letjen Kunto dimutasi menjadi staf khusus Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).
Penjelasan Mabes TNI
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Mabes TNI Brigjen Kristomei Sianturi mengungkap alasan di balik pembatalan mutasi Letjen TNI Kunto Arief Wibowo dan beberapa perwira tinggi lainnya.
Kristomei menyebut penangguhan mutasi 7 perwira tinggi TNI dilakukan karena ada perencanaan dari sisi organisasi dan personalia.
"Ini kan sesuai yang pertimbangkan para pimpinan masing-masing. Siapa-siapa yang harus yang sudah bergeser. Ternyata setelah dipertimbangkan dengan perkembangan situasi yang ada saat ini, ternyata masih harus dipimpin oleh pati (perwira tinggi) yang bersangkutan," ungkap Kristomei saat konferensi pers via daring pada Jumat (2/5/2025) malam.
"Kita masih tunda untuk pergeserannya. Karena ada yang tidak bergeser, maka rangkaian itu tidak bisa bergeser," lanjut dia.
Ia juga menegaskan penangguhan mutasi terhadap Letjen TNI Kunto Arief Wibowo tersebut tidak ada kaitannya dengan aktivitas atau pernyataan dari ayah Kunto yakni Try Sutrisno.
Ada Andil Prabowo?
Pengamat Politik Agung Baskoro menilai ada andil Presiden Prabowo Subianto dalam pengembalian Letjen TNI Kunto Arief Wibowo ke posisi semula sebagai Pangkogabwilhan I.
"Otomatis ya (ada andil Prabowo). Karena Presiden Prabowo adalah Panglima Tertinggi," kata Agung saat dihubungi Tribunnews.com, Sabtu (3/5/2025).
Agung mengatakan secara teknis alasan pembatalan mutasi tersebut karena miss - administratif.
"Miss-administratif dalam konteks ada posisi-posisi yang dianggap belum/sudah terisi namun figur yang dipilih lebih dibutuhkan di tempat tertentu termasuk dalam konteks Letjen Kunto di Pangkogabwilhan," jelasnya.
Namun, lanjutnya, secara substantif, kemungkinan lebih kuat alasan politis karena mengemuka anomali.
"Karena sebagai pihak eksternal, jarang sekali terjadi hal demikian di TNI," ujarnya.
Anggota DPR Nilai Tidak Lazim
Anggota Komisi I DPR RI, Mayjen TNI (Purn) TB Hasanuddin, menyoroti kejanggalan dalam mutasi sejumlah perwira tinggi TNI berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/554.a/IV/2025.
Jenderal Kunto
Jenderal TNI Kunto
KSAD
Letnan Jenderal TNI Kunto Arief Wibowo
mutasi batal
Profil Kunto Arief Wibowo
Profil Akbar Putra Jenderal Dudung, Dulu Disebut Tak Lulus Akmil Gegara Tinggi Badan, Kini Perwira |
![]() |
---|
Rekam Jejak Tyasno Sudarto KSAD Era Gusdur, Berusaha Keras Lengserkan Gibran dari Jabatan Wapres |
![]() |
---|
Sosok Laksda TNI Kresno Buntoro dan Letjen Kunto Arief Wibowo, 2 Jenderal Disorot Mutasi Terbaru TNI |
![]() |
---|
Penyebab Mutasi Jenderal Kunto Batal di TNI Diungkap Pengamat, Dikaitkan Pemakzulan Gibran |
![]() |
---|
Wibawa Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Dipertaruhkan, Putra Eks Wapres Batal Dimutasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.