Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kolam Renang Jompie Parepare Tak Terurus, Warga Jadikan Kolam Ikan Nila

Wisata kolam renang Jompie milik Pemkot Parepare terbengkalai. Airnya keruh dan penuh lumut, kini jadi tempat penangkaran ikan nila oleh warga.

Penulis: Rachmat Ariadi | Editor: Sukmawati Ibrahim
Rachmat Ariadi/Tribun Timur
KOLAM JOMPIE PAREPARE – Kondisi wisata kolam renang Jompie milik Pemkot Parepare terbengkalai. Air kolam nampak keruh dan dipenuhi lumut. 

TRIBUN-TIMUR.COM, PAREPARE – Wisata kolam renang Jompie milik Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare, Sulawesi Selatan, terbengkalai dan tak terurus.

Pantauan Tribun-Timur.com, Selasa (15/4/2025), kondisi kolam yang berada di Jalan Industri Kecil, Kelurahan Bukit Harapan, Kecamatan Soreang, terlihat memprihatinkan.

Air kolam tampak keruh dan dipenuhi lumut. 

Sejumlah fasilitas pun rusak. 

Atap toilet ambruk, dan tiga gazebo di sekitarnya dipenuhi rumput liar.

Bahkan, kolam kini dimanfaatkan warga sebagai tempat penangkaran ikan nila.

"Sudah lama begini kondisinya. Ini di dalam (kolam) banyak ikan nila, terpaksa dijadikan kolam nila sama warga," kata Langkoke, warga setempat.

Menurutnya, kolam renang tersebut sudah tak terurus sejak selesai direhabilitasi pada 2020.

"Sejak tahun 2020 tidak diurus mi. Cuma masyarakat yang selalu bersihkan," ujarnya.

Langkoke menyayangkan minimnya perhatian Pemkot terhadap wisata kolam renang Jompie. 

Padahal, dulunya tempat ini ramai pengunjung.

"Dulu ramai sekali di sini. Lebih ramai dari waterboom. Mudah-mudahan pemerintah saat ini bisa melihat dan memfungsikan kembali, menjadikan destinasi wisata include dengan kebun raya," tambahnya.

Terpisah, Sekretaris Daerah (Sekda) Parepare, Muhammad Husni Syam, menyatakan komitmen untuk menghidupkan kembali kolam renang Jompie.

Menurutnya, kolam tersebut masih memerlukan banyak pembenahan agar bisa kembali menarik pengunjung.

"Tetap kita perhatikan. Kita akan upayakan kembali bisa berfungsi. Itu kan DLH yang kelola. Kita mau lakukan kegiatan-kegiatan nanti di situ," jelasnya.

"Memang masih banyak fasilitas yang perlu dibenahi lagi supaya lebih menarik masyarakat datang. Sudah bagus di atas, tapi di bawah masih banyak yang perlu dibenahi," pungkas Husni. (*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved