Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Libur Lebaran 2025

5 Tempat Rekomendasi Wisata Alam di Maros Sulsel

Khusus wisata Alam Maros ada lima tempat menarik untuk dikunjungi oleh pengunjung. 

Editor: Muh Hasim Arfah
Tribun Timur
HELENA SKY- Seorang pengunjung berdiri di atas jembatan gantung Helena Sky Bridge dalam kawasan Wisata Alam Bantimurung, Kabupaten Maros, beberapa waktu lalu. Khusus wisata Alam Maros ada lima tempat menarik untuk dikunjungi oleh pengunjung.  

TRIBUN-TIMUR.COM- Libur Lebaran 2025 kini tersisa tiga hari. 

Pegawai pemerintah dan karyawan swasta mulai masuk berkantor, Rabu (9/4/2025).  

Khusus tempat wisata di Maros, Sulawesi Selatan ada lima tempat menarik untuk dikunjungi oleh pengunjung. 

Teranyar, wisata alam  Bantimurung sudah tembus 1.600 pengunjung setiap hari sejak libur lebaran 2025. 

1. Taman Wisata Alam Bantimurung

Taman Nasional Bantimurung salah satu tempat wisata yang wajib Anda sambangi saat liburan di Maros.

Tempat ini memiliki penangkaran kupu-kupu, sehingga dikenal sebagai The Kingdom of Butterfly.

Terdapat pula museum kupu-kupu di dalamnya.

Pengunjung akan menjumpai rumah kaca yang memiliki atap kerucut di tengah hutan wisata.

Di rumah kaca yang luasnya sekitar 70 meter persegi ini terdapat beberapa etalase kaca.

LIBUR LEBARAN- Taman Wisata Alam Bantimurung, Kabupaten Maros, Sulawesi ramai wisatawan pada momen libur lebaran, Minggu (6/4/2025). Pantauan langsung Tribun Timur, nampak wisatawan asik bermain air di aliran air terjun dengan menggunakan ban sebagai pelampung.
LIBUR LEBARAN- Taman Wisata Alam Bantimurung, Kabupaten Maros, Sulawesi ramai wisatawan pada momen libur lebaran, Minggu (6/4/2025). Pantauan langsung Tribun Timur, nampak wisatawan asik bermain air di aliran air terjun dengan menggunakan ban sebagai pelampung. (tribun timur/nurul hidayah)

Di etalase tersebut pengunjung dapat melihat ratusan spesies kupu-kupu yang berasal dari Bantimurung hingga Papua.

Selain kupu-kupu, wisatawan bisa menikmati air terjun dan karst.

Pada Februari 2019 lalu, Bantimurung genap berusia 100 tahun.

Sejak zaman kolonial Hindia Belanda, Bantimurung dan beberapa kawasan lainnya, telah mendapat perhatian lebih dari pemerintah.

Bantimurung lalu ditetapkan menjadi monumen alam sejak tahun 1919 silam.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved