Sosok 2 Saudara Karier Moncer di Polri, Kakak Jabat Kapolda Adik Kepala BNN
Irjen Herry Heryawan lulusan Akpol 1996 pertama sandang bintang dua, adiknya Brigjen Hanny Hidayat orang ketiga di angkatannya pecah bintang
Setelah kariernya melejit di Polres Tanjungpinang dan Polda Kepri, Herry Heriawan menjabat di Dirresnarkoba Polda Metro Jaya.
Seperti Kasubdit Jatanras Dittreskrimum Polda Metro Jaya. Wadirreskrimum Polda Metro Jaya. Kapolresta Depok hingga Analisis Kebijakan Madya Bidang Pendidikan Densus 88 Antiteror.
Herry Heryawan juga terlibat penanganan kasus pembunuhan dengan racun sianida terhadap Wayan Mirna Salihin saat menjabat Wadirreskrimum Polda Metro Jaya.
Saat jabat Kasat Resmob Polda Metro Jaya, Herimen juga memimpin penangkapan penguasa Pasar Tanah Abang Hercules beserta anak buahnya yang berjumlah 44 orang.
Penangkapan Hercules setelah diduga meresahkan masyarakat karena sering mengganggu dan memeras warga.
Herry dikenal sebagai sosok perwira yang keras melawan premanisme.
Dia pernah menembak mati anak buah Hercules di Cengkareng.
Dikutip dari Wikipedia, Brigjen Polisi Hanny Hidayat, S.I.K., M.H., adalah seorang perwira tinggi Polri yang lahir di Ambon, Maluku.
Hanny memulai karier kepolisian setelah lulus dari Akademi Kepolisian pada tahun 1998.
Ia melanjutkan PTIK kemudian melanjutkan ke Sespimti angkatan 31 Tahun 2021.
Hanny Merupakan adik kandung dari Irjen Pol Herry Heryawan.
Dalam perjalanan kariernya, ia terus mengembangkan keahlian melalui berbagai pendidikan kepolisian baik dalam dan luar negeri melalui kursus kejuruan, termasuk dalam bidang intelijen, reserse, Police combating Terrorism di Thailand serta advance manajemen di Roswell New Mexico USA.
Karier
Hanny Hidayat memiliki pengalaman jabatan yang luas dan beragam di berbagai wilayah di Indonesia.
Ia pernah bergabung dengan Satgas Bom Densus 88/ AT.
Dia juga pernah menjabat sebagai Kasubdit Jatanras di Polda Jatim dan mengungkap berbagai Kasus Perampokan Toko Emas di Malang, Perampokan Indomaret dan Alfamart di Jawa timur,
Hanny pernah menjabat sebagai Kapolres di beberapa wilayah strategis.
Seperti Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, Purwakarta, Wakapolres Metro Jakarta Barat Saat Kerusuhan 2019 di Petamburan Jakarta Barat, Direktur Krimsus Polda Kepri, Direktur Narkoba Polda Jatim.
Mantan Kasubdit II Direktorat IV Bareskrim Polri.
Pada Agustus 2024, ia diangkat menjadi Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kepulauan Riau dan dinaikkan Pangkatnya menjadi Brigadir Jenderal Polisi.
Pengabdiannya yang luar biasa dibuktikan dengan berbagai penghargaan yang telah ia terima, baik dari internal Polri maupun lembaga internasional, seperti DEA.
Hanny juga telah menerima beberapa tanda jasa atas kesetiaannya dan kontribusinya yang signifikan dalam pengungkapan berbagai kasus besar, termasuk terorisme dan penyelundupan narkoba.sebanyak 1 ton lebih di Aceh.
Saat ini ia sedang melanjutkan pendidikan S3 di bidang Hukum di Universitas Diponegoro, yang menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan diri dan berkontribusi lebih lanjut dalam dunia kepolisian dan hukum.
Riwayat Pendidikan
SMA (1994)
AKADEMI KEPOLISIAN (1998)
PTIK (2006)
S2 HUKUM UNIBA (2011)
SESPIMMEN (2012)
SESPIMTI (2022)
Kursus
DASPA INTEL (1999)
LANPA RESERSE ILLEGAL LOGGING (2002)
LANPA RESERSE PEMALSUAN (2004)
ILEA BANGKOK - COMBATTING TERRORISM (2007)
ILEA ROSWEL (ADVANCED MANAGEMENT) - NEW MEXICO (2008)
JCLEC (2010)
COMPARATIVE STUDY FIR COMMUNIY POLICING DI GUANG CHO RRT - CHINA (2017)
Riwayat Jabatan
KASUBDIT III JATANRAS DITRESKRIMUM POLDA JATIM (2014)
KAPOLRES PELABUHAN TANJUNG PRIOK POLDA METRO JAYA (2016)
KAPOLRES PURWAKARTA POLDA JABAR (2016)[1]
WAKAPOLRES METRO JAKBAR POLDA METRO JAYA (2017)
DIRRESKRIMSUS POLDA KEPRI (2019)
DIRRESNARKOBA POLDA JATIM (2020)[2]
ANJAK DITTIPIDNARKOBA BARESKRIM POLRI (2023-2024)
KASUBDIT II TIPPID NARKOBA BARESKRIM POLRI (2023)
KEPALA BNNP KEPRI (2024)
Penghargaan
Piagam Penghargaan Kapolda Jateng (2001) terkait pengungkapan kasus Curas 42 TKP di Jawa Tengah
Piagam Penghargaan Kapolda Kepri (2007) terkait pengungkapan kasus Nigeria scamming di Bintan
Piagam Penghargaan Kapolda Jatim (2015) terkait penanganan kasus perampokan toko emas di Malang
Piagam Penghargaan Kapolri (2013) tentang pengungkapan teror bom di Bekasi dan penembakan anggota Polri di Ciputat
Piagam Penghargaan Kapolda Metro Jaya (2019) terkait penanganan kasus kerusuhan di Petamburan Jakbar.
Piagam Penghargaan Kapolri terkait pengungkapan kasus shabu 1,2 ton di Aceh.
Piagam Penghargaan dari D.E.A. untuk Joint Inarcoterrorism Investigation Targetting Middle Eastern Drug Trafficking Organization
Tanda Jasa
1. Satya Lencana Kesetiaan 8 tahun.
2. Satya Lencana Kesetiaan 16 tahun.
3. Satya Lencana Kesetiaan 25 tahun.
4. Pin Emas Kapolri tahun 2017
5. Pin Emas Kapolri tahun 2018
6. Piagam Presiden 2019
Ade Safri Simanjuntak Resmi Pecah Bintang, Dulu Tetapkan Komjen Tersangka |
![]() |
---|
Profil Brigjen Gidion Arif Setyawan Jenderal Muda Lulusan Akpol 1996 |
![]() |
---|
Sosok Komjen Suyudi Ario Seto Jenderal Bintang 3 Termuda, Alumni Akpol 1994 Mantan Kapolda Banten |
![]() |
---|
Daftar 21 Jenderal Muda Lulusan Akpol 1996, Terbaru Ade Safri Simanjuntak dan Wira Satya |
![]() |
---|
2 Alumni Akpol 1996 Pecah Bintang: Ade Safri dan Wira Satya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.