Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sosok Sarmuji Ketua Fraksi Golkar DPR RI, Tegas Bahas Revisi UU TNI, Dwifungsi ABRI dan Orde Baru

Sarmuji menjelaskan, justru revisi ini mempertegas batasan bagi prajurit TNI yang ingin menduduki jabatan sipil.

Editor: Ansar
Tribunnews.com
UU TNI - Ketua Fraksi Partai Golkar DPR RI, Muhammad Sarmuji. Menurutnya, revisi Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia (TNI) tidak bertujuan mengembalikan dwifungsi ABRI seperti di masa Orde Baru. 

Sarmuji lantas melanjutkan pendidikannya di Program Pascasarjana Universitas Indonesia dan meraih gelar master bidang administrasi bisnis pada 2006.

Sarmuji memulai kiprahnya di kancah politik sebenarnya sejak ia mendaratkan diri pada organisasi gerakan mahasiswa.

Ia bergabung dengan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Sarmuji sempat menjadi Ketua HMI Cabang Jember pada periode tahun 1998 – 1999.

Karir organisasinya terus melesat di HMI, puncaknya saat menjabat Ketua Bidang Partisipasi Pembangunan Nasional (PPN) Pengurus Besar HMI pada periode tahun 2000-2002.

Latar belakang yang sama pula dimiliki oleh Akbar Tanjung, pria yang pernah menyelamatkan Partai Golkar dari jurang kehancuran melalui stratak berpikir yang relevan dengan kondisi politik era reformasi.

Atas kesamaan keduanya, tak heran baik Akbar Tanjung ataupun Sarmuji tak patah arang berangkat dari latar belakang yang bukan siapa-siapa menjadi apa-apa.

HMI membesarkan mereka berdua, pun begitu dengan banyak kader Partai Golkar yang melalui jalur pengkaderan HMI kemudian memilih masuk candradimuka politik praktis ke Partai Golkar.

Di Partai Golkar, Sarmuji memulai perjalanan politiknya dengan menjadi anggota dari organisasi sayap Partai Golkar yaitu Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG), dari sini karir politiknya terus menanjak.

Ia pun sempat mencicipi jabatan sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) AMPG pada tahun 2006-2010.

Tak hanya itu, Sarmuji juga sempat menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jedral AMPI dari 2003-2008.

Sebelumnya Sarmuji adalah koordinator Staf Ahli fraksi partai Golkar DPR-RI.

Pada Pemilu 2014 Sarmuji mencoba peruntungannya dengan mencalonkan diri sebagai anggota legislatif.

Sarmuji pun terpilih menjadi anggota DPR RI pada usia 40 tahun dari Daerah Pemilihan (dapil) Jatim VI.

Ia terpilih menjadi anggota DPR RI pada Pemilu 2014 dari daerah pemilihan Jawa Timur VI yang meliputi Kota Blitar, Kabupaten Blitar, Kota Kediri, Kabupaten Kediri, Kabupaten Trenggalek dan Kabupaten Tulungagung dengan meraih suara sebanyak 57.586 suara.

Di DPR RI, Sarmuji duduk sebagai anggota Komisi VI – Perdagangan, Perindustrian, Investasi, Koperasi, UKM & BUMN, Standarisasi Nasional.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved