Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

DPRD Sulsel

Irjen Yudhiawan Temui Cicu, Sampaikan Terima Kasih Atas Dukungan DPRD Sulsel

Mantan Kapolda Sulsel Irjen Pol Yudhiawan Wibisono berpamitan ke Ketua DPRD Sulsel Andi Rachmatika Dewi alias Cicu.

Penulis: Erlan Saputra | Editor: Muh Hasim Arfah
dok tribun timur
POLDA SULSEL- Irjen Pol Yudhiawan Wibisono bersalaman dengan Ketua DPRD Sulsel Andi Rachmatika Dewi di Kantor DPRD Sulsel, Jl Urip Sumoharjo Makassar. Yudhiawan menyempatkan waktu berpamitan ke Cicu usai akhiri masa jabatannya sebagai Kapolda Sulsel 

Sebelum meninggalkan Sulsel, Irjen Yudhiawan Wibisono menggelar buka puasa bersama Forkopimda Sulsel dan awak media di Rumah Jabatan Kapolda Sulsel, Jl Mappaoddang, Makassar, Kamis (13/3) malam.

Buka puasa itu dihadiri Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, dan Ketua DPRD Sulsel Andi Rachmatika Dewi.

Hadir juga, Kajati Sulsel Agus Salim, Panglima Divisi 3 Kostrad Mayor Jenderal TNI Bangun Nawoko dan sejumlah pejabat lainnya.

Buka puasa yang berlangsung serentak di seluruh Polda se Indonesia ini, juga dihadiri sejumlah kapolres jajaran Polda Sulsel.

Buka puasa itu juga menjadi momen pamitan bagi Yudhiawan.

“Besok (hari ini) InsyAllah saya berangkat ke Jakarta untuk sertijab. Jadi mungkin setelah Lohor atau Asar besok, Pak Rusdi Hartono sudah resmi jadi Kapolda Sulsel,” kata Irjen Pol Yudhiawan.

Khusus penyerahan Pataka Pallawa Lipu (Bendera Polda Sulsel), lanjut Yudhi, bakal dilangsungkan di Mapolda Sulsel.

“Untuk sertijab di sini di Polda Sulsel, InsyaAllah tanggal 22 kita gelar, dan tidak ada pesta,” ujarnya.

Lima bulan setengah memegang tongkat komando di Polda Sulsel, Yudhi mengaku sangat terkesan.

Pasalnya, saat pertama menjabat Yudhi dihadapkan pada kontestasi Pilkada serentak (Pilbub dan Pilgub).

Saat itu, kata dia, Indeks kerawanan Pemilu di Sulawesi Selatan menempati urutan ke empat terawan se Indonesia.

“Karena waktu itu pada saat saya masuk sini memang (ditugasi) bagaimana (pemilu) aman, nyaman dan kondusif,” ungkap Yudhi.

“Nah, begitu saya ada di sini bergabung dengan teman-teman forkopimda dan lain sebagainya, tingkat kerawanan kita menjadi paling rendah ke dua terbawah dari 34 provinsi. Paling aman kedua setelah Bengkulu, ini yang menilai Bawaslu,” lanjutnya.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved