Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

BSI Peduli Korban Banjir Jabodetabek, Salurkan Bantuan Makanan dan Alat Kebersihan

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menggelar kegiatan peduli korban banjir serta anak yatim di Jabodetabek.

|
Editor: Sakinah Sudin
Dok BSI
BSI PEDULI - Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna (tengah) melakukan kunjungan dan memberikan bantuan kepada masyarakat yang terkena banjir Jabodetabek, Selasa (4/3/2025). Bantuan berupa makanan, bahan pokok, serta perlengkapan sanitasi kebersihan. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Manajemen PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menggelar kegiatan peduli korban banjir serta anak yatim di Jabodetabek.

Wakil Direktur Utama BSI Bob T Ananta, Direktur Sales and Distribution Anton Sukarna, dan SEVP Branding and Communication Kemas Erwan Husainy dan SEVP Operation Ana Nurul Khayati turun langsung memberikan bantuan kepada korban banjir.

Bantuan berupa makanan, bahan pokok, dan perlengkapan sanitasi kebersihan.

Selain itu, BSI juga mengajak 2.500 anak yatim makan di gerai makanan. 

Pada Selasa (4/3/2025) malam, Anton Sukarna mengunjungi korban banjir di Bekasi untuk memberikan bantuan makanan serta membantu evakuasi karyawan yang terkena musibah banjir. 

Selanjutnya pada Rabu (5/3/2025), menyalurkan 500 box makanan buka puasa dan bantuan sembako dan perlengkapan kebersihan untuk sanitasi warga. 

“Kami bersimpati atas musibah banjir yang menimpa saudara dan ingin membantu meringankan saudara kita terutama karena sedang berpuasa di bulan Ramadhan," kata Anton Sukarna dalam keterangan resminya kepada Tribun-Timur.com, Jumat (7/3/2025).

"Kegiatan ini sejalan dengan tema Perusahaan yang tidak hanya peduli pada aktivitas finansial tapi juga sosial dan spiritual," imbuhnya.

Anton Sukarna mengatakan BSI berkomitmen memberikan kontribusi kebermanfaatan bagi semua masyarakat.

Khusus pada bulan Ramadhan ini, lanjutnya, BSI juga mengajak masyarakat dan nasabah meningkatkan kepedulian dan berkontribusi bagi kemanfaatan yang berkelanjutan melalui instrumen ZISWAF.    

Anton Sukarna menjelaskan ZISWAF terus didorong sebagai investasi yang sifatnya sosial dan spiritual.

"Karena jika dikelola secara bijak dan tepat, maka instrumen ini akan memberikan manfaat bergulir," imbuhnya.

Lanjut dia, nasabah dapat juga melakukan kegiatan peduli melalui aplikasi BYOND by BSI

Sampai dengan Januari 2025, volume transaksi ZISWAF di mobile banking mencapai 10.5 juta dengan nilai transaksi Rp131 miliar.

Apalagi selama awal ramadan ini, tren kenaikan nominal transaksi ZISWAF diperkirakan naik 60 persen hingga jelang lebaran nanti.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved