Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mantan Prajurit Kopassus Jadi Bupati Jayawijaya Papua, Lulusan Akmil 1995

Letnan Kolonel Athenius Murib mantan prajurit Kopassusjadi Bupati Jayawijaya, ia pernah jadi anak buah Prabowo di Kopassus

Editor: Ari Maryadi
Tribun Papua
PRAJURIT JADI BUPATI - Bupati Jayawijaya Letnan Kolonel Athenius Murib dan fotonya saat menjabat Dandim 1702/Jayawijaya. Mantan Prajurit Kopassus itu kini jadi kepala daerah. 

”Saya akan bekerja maksimal sesuai dengan visi dan misi Dandrem 172/PWY.

Kami akan melaksanakan kegiatan teritorial yang humanis di tengah berbagai elemen masyarakat di Jayawijaya,” kata Athenius.

Suami dari dr Idawati Warom ini mengatakan, dirinya akan terus menggandeng pihak yang berbeda ideologi dengan rasa kemanusiaan demi terciptanya kedamaian di tanah Papua, khususnya wilayah pegunungan.

”Saya akan bersinergi dengan tokoh masyarakat, tokoh adat, pemda setempat, dan berbagai pihak terkait.

Tujuannya untuk memastikan pelaksanaan program TNI AD dapat diterima dan berdampak bagi pembangunan di daerah,” ujar Athenius.

Tokoh Perdamaikan di Wamena

Letkol Athenius Murib merupakan putra asli Papua yang kini menjabat Dandim 1702/Jayawijaya.

Diketahui, Dalam rangka mengantisipasi meluasnya kerusuhan di Sinakma Wamena, Jayawijaya, aparat TNI menyiagakan personelnya dan berupaya memediasi serta menenangkan masyarakat di lokasi kejadian, Kamis (23/2/2023)

Demikian disampaikan Danrem 172/PWY Brigjen TNI J.O. Sembiring dalam keterangannya.

Danrem mengungkap, kerusuhan berawal dari berkembangnya isu penculikan anak Orang Asli Papua (OAP) di kalangan masyarakat Sinakma Wamena, Kab. Jayawijaya.

Sehingga mengakibatkan terjadinya kerumunan massa OAP di kios-kios milik warga pendatang.

Upaya mediasi pun dilakukan oleh pihak Polres, para tokoh adat dan tokoh masyarakat Wamena.

Namun akibat adanya provokasi, maka terjadilah kerusuhan di beberapa lokasi di Sinakma sampai berakibat adanya pembakaran Ruko dan kios, pemblokiran jalan, pelemparan kendaraan, dan timbul korban jiwa dari masyarakat.

"Saya telah perintahkan Dandim 1702/Jayawijaya untuk menenangkan massa, agar kerusuhan tidak meluas, dan juga sudah disiagakan personel TNI untuk mengantisipasi terjadinya kerusuhan susulan," tegas Danrem seraya menghimbau maayarakat untuk tetap tenang dan jangan mudah terprovokasi isu-isu dari pihak tertentu.

Sementara itu, Dandim 1702/Jayawijaya, Letkol Cpn Athenius Murib, mengatakan bahwa pihaknya terus berupaya menenangkan massa dan membantu mediasi, sehingga kerusuhan tidak meluas dan situasi kembali kondusif.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved