Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Profil Tri Cahyaningsih Peraih Nilai Tertinggi SKD Kemenkumham Jateng, Tapi Tak Lolos Jadi CPNS

Meski meraih nilai tertinggi dibanding peserta lainnya, namun mimpi Tri Cahyaningsih harus kandas menjadi PNS.

Editor: Sudirman
TRIBUN SOLO / TRI WIDODO
CPNS - Tri Cahyaningsih buruh pabrik tak lolos seleksi CPNS. Tri meraih nilai tertinggi seleksi CPNS Kemenkumham. 

Ia sudah mendambakan bekerja sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) sejak 2017. 

Perempuan berjilbab itu memantapkan diri mengikuti tes CPNS.

Berbekal ijazah SMA, Tri Cahyaningsih mengincar posisi penjaga tahanan.

Tahap pertama lancar setelah ia dinyatakan lolos dalam ujian SKD.

Namun jalannya menjadi ASN harus terhenti di tengah jalan.

Tri Cahyaningsih tidak lolos saat tes kesamaptaan.

Tes kesamaptaan adalah tes fisik yang menguji stamina dan kesiapan fisik seseorang yang bagian dalam seleksi kompetensi bidang (SKB).

Meskipun pernah gagal, Tri Cahyaningsih nyatanya tidak mengubur cita-citanya.

Dirinya kembali mendaftarkan diri di tes CPNS tahun selanjutnya.

Takdir berkata lain, lagi-lagi Tri Cahyaningsih gagal karena tidak bisa mengikuti tes.

Kala itu, perempuan berumur 31 tahun ini sedang dalam proses persalinan anak pertamanya.

Tri Cahyaningsih sempat pesimis karena terancam tidak bisa ikut tes CPNS karena terbentur batas umur.

"Kan tidak bisa ikut lagi. karena batas usia maksimal 28 tahun. Yaudah ga bisa," katanya, dikutip dari TribunSolo.com.

Ibadah dan berusaha adalah kunci

Tri Cahyaningsih juga menempuh jalur langit agar dipermudah menempuh ujian CPNS 2024.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved