Prabowo Subianto
Skenario Kotak Kosong? Prabowo Subianto Ajak Koalisi Permanen 17 Partai KIM Plus
Presiden RI sekaligus Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengajak koalisi permanen pada pemilihan presiden (Pilpres) 2029.
TRIBUN-TIMUR.COM- Presiden RI sekaligus Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengajak koalisi permanen pada Pemilihan Presiden atau Pilpres 2029.
”Intinya memperkuat koalisi. Pak Prabowo menawarkan koalisi permanen. Pak Prabowo meminta persatuan menjadi kunci utama pemerintahan," kata Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, usai mengikuti silaturahmi KIM yang berlangsung sekitar 2 jam bersama elit hingga kepala daerah terpilih dari KIM di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Jumat (14/2/2025).
Cak Imin menyebut PKB merespons positif tawaran Ketua Umum Partai Gerindra itu.
Ia menyebut koalisi permanen memang penting untuk pembangunan Indonesia.
Meskipun begitu, Mahkamah Konstitusi (MK) sudah menghapus presidential threshold setelah menerima judicial review putusan perkara Nomor 62/PUU-XXII/2024 pada Kamis, 2 Januari 2025.
Adanya keputusan menghapus ambang batas pencalonan presiden dan wakil presiden pada pemilu berikutnya jelas-jelas membukakan pintu lebar untuk nama calon di pilpres tahun 2029.
Saat ini, koalisi Indonesia Maju (KIM) plus berisi 17 partai yakni Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Garda Perubahan Indonesia (Garuda), Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA) dan Partai Keadilan dan Persatuan (PKP)
Kemudian, koalisi bertambah dengan bergabungnya Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), Partai Buruh, dan Partai Ummat.
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Hanura memilih menjadi oposisi.
Mantan calon presiden RI, Anies Baswedan belum mempunyai partai.
Sementara itu, syarat untuk mengajukan calon presiden dan wakil presiden adalah harus dari partai politik.
Sementara itu, PDI Perjuangan juga masih punya banyak kader.
Koalisi Permanen
Presiden Prabowo Subianto menawarkan membentuk koalisi permanen kepada semua parpol anggota Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Dalam tawarannya itu Prabowo mengingatkan bahwa persatuan merupakan kunci dalam pemerintahan.
Saat itu, Prabowo duduk diapit ketua umum DPP PAN Zulkifli Hasan, Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.
Sementara itu, Ketua umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia berada di samping SBY.
Duduknya berada di ujung.
Ketua umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar duduk di ujung berdampingan dengan Edhie Baskoro Yudhoyono, Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat.
Sementara itu, ketua partai umum DPP Partai Nasdem, Surya Paloh diwakilkan wakil ketua umum Saan Mustafa.
Presiden PKS Ahmad Syaikhu hadir juga.
”Intinya memperkuat koalisi. Pak Prabowo menawarkan koalisi permanen. Pak Prabowo meminta persatuan menjadi kunci utama pemerintahan," kata Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, usai mengikuti silaturahmi KIM yang berlangsung sekitar 2 jam bersama elit hingga kepala daerah terpilih dari KIM di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Jumat (14/2/2025).
Cak Imin menyebut PKB merespons positif tawaran Ketua Umum Partai Gerindra itu.
Ia menyebut koalisi permanen memang penting untuk pembangunan Indonesia.
"Tentu PKB menyambut baik koalisi permanen. Menjadi perkuatan dari percepatan pembangunan," kata Cak Imin. Lebih lanjut, dia mengatakan koalisi permanen itu akan bersifat jangka panjang.
"Ya sampai kapan pun namanya permanen," ujar dia.
Sejumlah elite KIM hadir dalam acara silaturahmi yang digelar setelah Prabowo kembali menjadi Ketua Umum Partai Gerindra melalui Kongres Luar Biasa.
Selain Cak Imin, hadir pula Sekjen Golkar Sarmuji, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia, hingga Ketua Umum Gelora Anis Matta.
Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan, dalam acara itu Prabowo hanya memberikan ucapan terima kasih kepada perjuangan KIM sampai 100 hari masa pemerintahannya.
Selain itu, mengenai efisiensi anggaran pemerintah, Dasco mengatakan hal itu diharapkan tidak mengurangi peruntukan pelayanan publik dari Kementerian dan Lembaga.
"Tadi dijelaskan bahwa adanya efisiensi anggaran dan manfaat efisiensi anggaran. Kemudian tadi dijelaskan efisiensi anggaran tidak mengurangi hak-hak, terutama pelayanan publik," kata Dasco.
Acara silaturahmi KIM ini merupakan rangkaian dari acara Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Gerindra yang digelar dadakan di tengah pelaksanaan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) partai tersebut di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Kamis (13/2).
Dalam KLB tersebut Prabowo ditetapkan sebagai Ketua Umum sekaligus Ketua Dewan Pembina DPP Gerindra periode 2025-2030.
Gerindra juga memutuskan kembali mengusung Prabowo sebagai calon presiden di Pemilihan Presiden 2029, meskipun saat ini ia baru menjabat sebagai Presiden RI.
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengatakan, ada lima keputusan yang diambil dalam KLB kemarin.
Pertama, KLB menerima seluruh laporan pertanggungjawaban Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra periode 2020-2025. “Yang semua catatannya adalah excellent dalam perolehan prestasi politik, kepercayaan rakyat, sampai keuangan,” kata Muzani.
”Kita dianggap memuaskan dan sangat bagus. Sehingga semua DPC, DPD menerima semua laporan pertanggungjawaban DPP tanpa catatan,” imbuhnya.
Kedua, seluruh dewan pimpinan cabang dan dewan pimpinan daerah meminta Prabowo ditetapkan kembali menjadi Ketua Umum Partai Gerindra.
“Dan Pak Prabowo tadi kita tanya, (dia jawab) ’kalau itu permintaan kader, permintaan partai, keputusan partai,’ beliau terima. Akhirnya kita tetapkan beliau menjadi Ketua Umum Partai Gerindra periode 2025-2030,” ujarnya.
Poin ketiga yaitu Prabowo juga diminta kembali menjadi Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra yang menentukan arah kebijakan partai, baik ke dalam maupun keluar.
Dengan menerima kedua jabatan tersebut, maka jabatan Prabowo tidak berubah seperti saat di dalam kepengurusan periode 2020-2025.
”Keempat, kongres juga meminta beliau menjadi formatur tunggal untuk menyempurnakan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga dan susunan pengurus Partai Gerindra. Beliau diberi kewenangan tunggal, satu-satunya yang punya kewenangan, dan beliau pun tidak berkeberatan,” ucapnya.
Terakhir, menurut Muzani, Prabowo diberi mandat untuk kembali dicalonkan di dalam Pilpres 2029 sebagai calon presiden untuk periode kedua.
”Terhadap hal ini, beliau menyatakan insya Allah. Tapi beliau meminta diberi waktu untuk menyelesaikan tugas kepresidenannya, memenuhi janjinya kepada rakyat, tapi beliau menyatakan insya Allah,” ungkapnya.
Terkait keputusan Gerindra yang mengusung kembali Prabowo pada Pilpres 2029 sejumlah partai memberikan tanggapan. Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan memberi ucapan selamat kepada Prabowo yang telah didorong maju sebagai capres 2029.
”Selamat tadi sudah diumumkan untuk 2029. Tentu PAN sebagai partai teman seperjuangan, teman setia, pada saatnya akan diajak bicara," ujar Zulhas.
Sementara Waketum Partai NasDem Saan Mustopa menyebut partainya mempertimbangkan untuk ikut mendukung Prabowo pada 2029.
"Ya pertimbangan juga pasti lah. Wong kita juga bawa ini, kita pertimbangkan pasti," kata Saan kepada wartawan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (14/2).
Saan juga mengucapkan selamat kepada Prabowo yang kembali diamanatkan sebagai Ketua Umum Gerindra hingga 2030. Saan mengatakan Prabowo memang layak kembali menjadi pucuk pimpinan Gerindra.
"Saya ucapkan selamat. Karena Pak Prabowo terpilih lagi jadi ketua umum, Partai Gerindra dan memang Pak Prabowo sangat berprestasi membawa Gerindra kursinya naik, Pilkada juga pemenang nasional, dan menjadikan presiden ya. Jadi menurut saya Prabowo sangat layak menjadi ketua Umum, dan NasDem ucapkan selamat juga," tambah dia.
Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni Juli mengatakan PSI akan mendukung Prabowo untuk kembali maju dalam Pilpres 2029.
"Dukung Prabowo lagi," kata Raja Juli usai mengikuti acara Silaturahmi Kebangsaan Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Hambalang, Bojong Koneng, Bogor, Jawa Barat, Jumat (14/2). Ia memastikan PSI akan selalu ikut Koalisi Indonesia Maju untuk selamanya.
"Ya lanjut selama-lamanya," ucap dia.
Di sisi lain Wakil Ketua Majelis Syura PKS Ahmad Heryawan mengatakan sikap PKS apakah akan ikut mendukung Prabowo atau tidak di Pilpres 2029 tidak akan dibahas dalam waktu dekat.
”Ya tentu itu adalah pengumuman dari Gerindra. Sikap-sikap partai kan tentu ya jangan sekarang, sikapnya nanti menjelang itu,” kata pria yang akrab disapa Aher itu kepada wartawan setelah silaturahmi kebangsaan Koalisi Indonesia Maju di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jumat (14/2).
Eks Gubernur Jawa Barat itu mengatakan dalam pertemuan kemarin Prabowo tidak ada meminta dukungan kepada parpol KIM untuk Pilpres 2029. ”Tadi juga tidak ada permintaan untuk koalisi didukung, tidak ada,” kata Aher.
“Yang ada adalah diumumkan bahwa beliau akan maju kembali pada tahun 2029. Itu diumumkan. Bahwa kemudian nantinya seperti apa ya kita tunggu nanti,” imbuhnya.(tribun network/igm/frs/den/dod)
Rumah Sakit Asing Masuk Indonesia Dinilai Terlalu Terburu-buru |
![]() |
---|
Sosok Dua Bintara Kawal Presiden Prabowo Bukan Ajudan Pangkat Kombes atau Kolonel |
![]() |
---|
Prabowo Sedih, Keluarga Naila dan 16 KK Dapat Rumah Baru dari Kemensos |
![]() |
---|
Sosok Anak Miskin Makassar Naila, Prabowo Rela Habiskan Sisa Umur Bantu Buat 100 Sekolah Rakyat |
![]() |
---|
Prabowo Utus Airlangga ke AS, Indonesia Bakal Tambah Volume Impor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.