Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Malam Silaturahmi Angkatan 2024 FKG UMI, Ajang Kreativitas dan Bentuk Karakter

Tema diangkat Membentuk Generasi yang Berkarakter Serta Menumbuhkan Solidaritas yang Penuh Kreativitas Sebagai Harapan untuk Generasi Muda.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Alfian
Tribun-Timur.com/Kaswadi Anwar
FKG UMI - Pengukuhan mahasiswa angkatan 2024 Fakultan Kedokteran Gigi Universitas Muslim Indonesia (FKG UMI) di Malam Silaturahmi yang digelar di Ballroom Phinisi 2 Hotel Claro Makassar, Jl AP Pettarani, Kelurahan Manuruki, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (14/2/2025) malam. Angkatan 2024 FKG UMI bernama INCISU 24. 

Ketua BEM KBMFKG UMI, Faisal Trista Alfarizi menyampaikan, malam silaturahmi ini merupakan program kerja BEM KBMFKG UMI, yakni karakter building.

Dalam karakter building itu ada enam alur harus dilewati, malam silaturahmi ini menjadi alur terakhir.

"Kaderisasi atau pengembangan karakter bentuk pengenalan angkatan 2024. Untuk mengenal teman sejawat, mengenai dosen, sivitas akademik dan kegiatan di lingkup FKG UMI," katanya.

Ia menuturkan, angkatan 2024 selama ini diwadahi dengan kegiatan bermanfaat, seperti kegiatan Islami, akademik dan olahraga.

Di kegiatan Islami, para mahasiswa angkatan 2024 harus menyetor hafalan juz 30 setiap dua minggu sekali.

Lalu di bidang akademik diwadahi untuk skill dalam keterampilan kedokteran gigi. 

Di olahraga diwadahi futsal, basket dan sebagainya.

"Jadi banyak kegiatan bermanfaat dikenalkan kepada angkatan 2024 jadi sebuah bagian regenerasi," tuturnya.

Tak lupa, ia menyampaikan selama bergabung untuk angkatan 2024 di keluarga besar FKG UMI.

"Selamat bergabung untuk angkatan 2024," ucapnya.

Hal senada disampaikan Dekan FKG UMI, Prof Moh Dharma Utama.

Ia mengucapkan selamat datang anak-anak angkatan 2024 telah bergabung dalam komunitas keluarga besar FKG UMI.

Selama enam bulan telah ditempah dan lima tahun setengah ke depan terus menimbah ilmu di FKG.

"Dibutuhkan bukan hanya pengembangan ilmu kedokteran gigi, tapi juga karakter diri," ucapnya.

Prof Dharma berharap, mahasiswa angkatan 2024 tidak berniat keluar dari FKG UMI. Nikmati proses serta semangat hadapi cita-citanya.

Sebab, dokter gigi sangat dibutuhkan saat ini. Di Indonesia ada 12 ribu Puskesmas tak memiliki dokter gigi.

"Jadi dokter gigi memang ini dibutuhkan," ucapnya.

Sementara Asisten Wakil Rektor III UMI, Jamal Ijan menyebut, dokter gigi punya peran besar ke depan. Kontribusinya sangat dibutuhkan masyarakat.

"Dokter gigi ini punya masa depan secara materi dan bisnis," tutupnya. (*)

 

 

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved