Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Proses Upgrade Sistem IT BSI Rampung, Layanan E-Channel Kembali Normal

Wisnu Sunandar mengatakan upgrade sistem IT merupakan bagian dari proses pemeliharaan berkelanjutan.

Editor: Sakinah Sudin
Dok BSI
E-CHANNEL BSI - Corporate Secretary BSI Wisnu Sunandar. Wisnu menegaskan seluruh layanan e-channel perseroan kembali normal dan dapat diakses dengan lancar. 

Adapun jumlah transaksi melalui e-channel mencapai 851 juta transaksi dengan volume sebesar Rp956 triliun pada akhir 2024 lalu.

BSI berkomitmen untuk terus memperkuat pertahanan keamanan siber perbankan, dan senantiasa mengimbau nasabah agar tetap waspada dan berhati-hati atas segala bentuk modus penipuan yang mengatasnamakan Bank Syariah Indonesia.

“Seiring pesatnya perkembangan teknologi serta kebutuhan nasabah untuk produk keuangan digital, BSI menyadari adanya peningkatan risiko keamanan siber," kata Wisnu Sunandar.'

"Oleh sebab itu BSI menerapkan dan senantiasa meningkatkan cyber security yang sejalan dengan ketentuan regulator,” jelasnya.

Tebar Kemaslahatan

Dalam perkembangannya BSI bahkan konsisten memperluas kemaslahatan.

Diantara contohnya yakni dukungan BSI terhadap UMKM tmelalui program talenta wirausaha BSI, Aceh Muslim Preneur, dan pembentukan UMKM Center. 

Wisnu Sunandar menjelaskan tahun 2024 jumlah peserta talenta wirausaha BSI dan Aceh Muslim Preneur meningkat dibanding tahun 2023. 

Hal ini menunjukkan antusiasme yang tinggi di masyarakat luas. UMKM Center BSI tersebar di 4 kota besar di Indonesia, yang terdiri dari Aceh terdapat 2.146 nasabah binaan, Yogyakarta 1.015 nasabah binaan, Surabaya 899 nasabah binaan, dan Makassar 418 nasabah binaan.

Adapun total pembiayaan UMKM BSI sebesar Rp52,4 triliun dengan rasio pembiayaan inklusif makroprudensial atau RPIM BSI sebesar Rp97,8 triliun.

BSI juga berkomitmen untuk terus mendukung sustainable financing, hingga Desember 2024 portofolionya mencapai Rp66,5 triliun atau tumbuh 15,2 % secara tahunan dengan komposisi green financing Rp14,1 triliun dan social financing Rp52,4 triliun.

Lanjut Wisnu Sunandar, BSI juga mendukung low carbon ekonomi dalam operasional bisnis antara lain operasional low carbon dengan pembangunan green building landmark BSI Aceh, penggunaan electric vehicle, motor listrik dan panel surya.

Kemudian BSI dapat menghimpun total zakat sejak 2021 hingga tahun 2024 mencapai Rp787 miliar.

Terdiri dari zakat perusahaan sebesar Rp665 miliar dan zakat pegawai Rp122 miliar. 

“Semoga ke depan BSI dapat terus memberikan kebermanfaatan yang lebih besar bagi negara dan umat” ujar Wisnu Sunandar. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved