Promosi Doktor Firman Pagarra
Inovasi Digital ‘Pakinta’ Bawa Firman Pagarra Raih Gelar Doktor di Unhas
Firman Pagarra, Kepala Bapenda Makassar, resmi menyandang gelar doktor dengan penelitian tentang inovasi pajak digital Pakinta untuk tingkatkan PAD
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Firman Hamid Pagarra resmi menyandang gelar doktor setelah mengikuti ujian promosi di Aula Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Hasanuddin (Unhas) pada Rabu (12/2/2025).
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Makassar ini berhasil menyelesaikan studi jenjang doktor di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unhas.
Dr. Firman Pagarra mengangkat penelitian berjudul 'Model Collective Innovation dalam Tata Kelola Peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Makassar'.
Inovasi Pajak Terintegrasi dan Terdigitalisasi (Pakinta) menjadi terobosan yang diterapkan dalam model Collective Innovation yang ia teliti.
"Disertasi saya membahas model Collective Innovation dalam pengelolaan PAD Kota Makassar, bagaimana elemen inovasi digabung dalam satu teori, ditambah dengan elemen public engagement. Ini yang kami teliti di Bapenda Makassar," ujar Dr. Firman Pagarra.
Dr. Firman juga berhasil membawa Bapenda Makassar memaksimalkan serapan PAD melalui aplikasi Pakinta dengan pendekatan Collective Innovation.
Inovasi ini sudah mulai berjalan di Bapenda Makassar.
Ujian promosi doktor ini dipimpin oleh Dekan FISIP Unhas, Dr. Phil Sukri, dan berlangsung lancar.
Dr. Firman Pagarra mampu menjelaskan hasil penelitiannya dengan baik di hadapan promotor, co-promotor, serta penguji internal dan eksternal.
Penuh haru, Dr. Phil Sukri mengumumkan kelulusan Dr. Firman Pagarra yang kini resmi menyandang gelar doktor setelah menyelesaikan studi S3-nya.
"Kami sangat bersyukur bisa sampai ke tahap ini," kata Dr. Firman Pagarra. "Beberapa jam tadi sangat menegangkan, dua jam terasa seperti dua hari," ungkapnya.
Dr. Firman berharap metode dan inovasinya bisa memberikan manfaat bagi masyarakat, terutama dalam mengoptimalkan PAD Makassar yang ditargetkan mencapai Rp 2 triliun.
"Kami berharap inovasi ini dapat menambah khazanah keilmuan di bidang akademik dan tentunya untuk masyarakat Makassar," tegasnya.
Hal senada disampaikan oleh Ketua Sidang, Dr. Phil Sukri, yang berharap ilmu yang didapat Dr. Firman dapat bermanfaat bagi umat manusia.
Ia juga bangga FISIP Unhas dapat melahirkan alumni berkualitas dan mendorong Dr. Firman untuk terus berinovasi dalam mendukung pembangunan Kota Makassar.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com,Faqih Imtiyaaz
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.