Kredit Lunas 5 Tahun, Warga Takalar Belum Terima Pengembalian Jaminan Koperasi Galesong Sejahtera
Abdul Rahman mengatakan telah tiga kali mendatangi kantor koperasi Galesong Sejahtera untuk meminta BPKB-nya itu.
Penulis: Makmur | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TAKALAR.COM - Seorang warga, Abdul Rahman (30), Dusun Parappa, Desa Laguruda, Kecamatan Sanrobone, Takalar, Sulsel, mengeluhkan jaminannya berupa BPKB motor tak kunjung dikembalikan oleh Koperasi Galesong Sejahtera padahal kreditnya telah lunas sejak 2020.
Abdul Rahman mengatakan telah tiga kali mendatangi kantor koperasi Galesong Sejahtera untuk meminta BPKB-nya itu.
"Sudah tiga kali ke sana bertanya, tidak ada hasil," katanya, diwawancarai pada Jum'at (7/2/2025).
Saat Tribun-Timur.com melakukan konfirmasi, diketahui Koperasi Galesong Sejahtera telah terpecah dua.
Terpecah menjadi Koperasi Dira Jaya Sinar Reski yang terletak Jalan Mappajalling Dg Kawang (depan Kantor Galesong Sejahtera dulu) dan Koperasi Mitra Galesong Sejahtera di Jalan Mallontarang (dekat Kantor Bupati Takalar).
Manajer Koperasi Dira Jaya Sinar Reski, Daeng Naba, mengatakan bahwa BPKB motor tersebut tersebut tidak berada di tempatnya.
Dia mengatakan BPKB tersebut ada di Koperasi Mitra Galesong Sejahtera karna terikut pada brankas jaminan yang dibawa saat pindah kantor pada tahun 2020 lalu.
"Terikut di brankas Mitra Galesong Sejahtera saat pindah kantor, pada 2020 lalu. Kami hampir dapat pastikan itu karna ada kesaksian admin di sana soal adanya BPKB yang terikut," katanya, diwawancarai, Jum'at (7/2/2025).
Daeng Naba menambahkan, bahwa banyak jaminan nasabah lain yang mengalami hal serupa.
"Banyak jaminan yang mengalami hal yang sama, seperti jaminan sertifikat pendidik dan buku tabungan, terikut juga ke sana. Dan beberapa sudah ada yang kembali," katanya.
Tapi, setelah dilakukan konfirmasi ke Koperasi Mitra Galesong Sejahtera, Safar selaku manajer, mengatakan bahwa tidak ada jaminan BPKB atas nama itu.
Dia mengatakan telah mengecek satu per satu jaminan yang tersimpan di brankasnya.
"Sudah di cek di penyimpanan satu per satu tapi tidak ada," katanya.
Diketahui, Rahman mengambil kredit pada tahun 2019.
Rahman mengambil kredit sebesar Rp5 juta dengan waktu angsuran satu tahun.
Daftar Bupati Takalar dari Masa ke Masa hingga Diduduki Daeng Manye |
![]() |
---|
Pedagang Bendera Dari Jeneponto Tetap Andalkan Takalar Jelang HUT RI |
![]() |
---|
Apa Kasus Firdaus Daeng Manye Bupati Takalar hingga Diperiksa KPK? Nilai Proyek Rp3,6 T |
![]() |
---|
Beda Bupati Koltim Abdul Azis, Daeng Manye Kakak Fadil Imran Tegaskan Diperiksa KPK sebagai Saksi |
![]() |
---|
Firdaus Manye Klarifikasi Dipanggil KPK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.