ICMI Sulsel Launcing BARET Minggu Depan, Diketuai Asfar Mutaaly
Peluncuran BARET ICMI Sulsel ini akan digelar di Kampus Universitas Hasanuddin (Unhas), Makassar, dan dirangkaikan dengan acara Silakwil ICMI Sulsel
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel) bersiap meluncurkan Badan Reaksi Cepat (BARET) sebagai badan otonom baru yang akan fokus pada penanganan bencana dan persoalan sosial berbasis keilmuan.
Peluncuran BARET ICMI Sulsel ini akan digelar di Kampus Universitas Hasanuddin (Unhas), Makassar, dan dirangkaikan dengan acara Silaturahmi Kerja Wilayah (Silakwil) ICMI Sulsel serta Kuliah Kebangsaan oleh Ketua Umum ICMI, Prof. Dr. Arif Satria, S.P., M.Si pada Minggu, 9 Februari 2025,
Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Pengurus Pusat BARET ICMI, Asfar Mutaaly Barelly ditetapkan sebagai Ketua BARET ICMI Sulsel, dengan dr. Ardiatma menjabat sebagai Sekretaris.
Asfar menyatakan bahwa BARET ICMI Sulsel akan bergerak cepat dalam merespons berbagai persoalan sosial, khususnya bencana, dengan pendekatan profesional berbasis keilmuan.
“Seperti arahan dari BARET ICMI Pusat, kami akan menjadi organisasi di Sulsel yang tanggap terhadap bencana dan siap membantu masyarakat yang terdampak dengan pendekatan keilmuan,” ujar Asfar pada Rabu (5/2/2025).
Peluncuran BARET ICMI Sulsel ini akan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Ketua Dewan Pakar ICMI Sulsel yang juga Guru Besar Unhas, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc., serta Ketua ICMI Sulsel yang merupakan mantan Rektor Universitas Negeri Makassar, Prof. Dr. Arismunandar, M.Pd.
Turut hadir pula Sekretaris ICMI Sulsel sekaligus Wakil Rektor Unhas, Prof. Dr. Farida P, SH., M.Hum, dan Bendahara ICMI Sulsel, Prof. Dr. Ir. A. Majdah MZ, M.Sc.
BARET ICMI memiliki visi besar untuk mewujudkan kesejahteraan umat, kedaulatan negara, dan kemajuan bangsa dengan berlandaskan nilai-nilai Islam dan keilmuan.
Kehadiran BARET ICMI Sulsel diharapkan dapat menjadi wadah bagi para cendekiawan Muslim untuk berkontribusi secara nyata dalam menghadapi tantangan sosial, terutama di era yang penuh dengan dinamika dan ketidakpastian.
“Kami tidak hanya ingin menjadi penonton, tetapi pelaku aktif dalam menyelesaikan persoalan-persoalan sosial, khususnya bencana, dengan pendekatan yang ilmiah dan terstruktur,” tambah Asfar.
Acara peluncuran BARET ICMI Sulsel ini juga akan menjadi momentum penting untuk memperkuat jaringan dan kolaborasi antaranggota ICMI di wilayah Sulsel.
Dengan dukungan penuh dari para guru besar dan akademisi terkemuka, BARET ICMI Sulsel diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam penanganan bencana dan isu-isu sosial lainnya.
“Kami berharap BARET ICMI Sulsel dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengimplementasikan tanggap bencana yang profesional dan berbasis keilmuan,” ujar Prof. Dr. Arif Satria, Ketua Umum ICMI, yang akan memberikan Kuliah Kebangsaan dalam acara tersebut.
Dengan semangat kolaborasi dan keilmuan, BARET ICMI Sulsel siap menjawab tantangan zaman dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat Sulawesi Selatan. Peluncuran BARET ICMI Sulsel pada 9 Februari mendatang menjadi langkah awal yang menjanjikan untuk mewujudkan visi besar tersebut.
Gledson Lengkapi Aroma Samba di PSM Makassar, Total 6 Pemain Brasil Berseragam Juku Eja |
![]() |
---|
Bupati Gowa Husniah Talenrang Raih Gelar Doktor di UMI Makassar |
![]() |
---|
Honda DBL Roadshow Ajang Kreativitas Pelajar Jelang DBL 2025 South Sulawesi Series |
![]() |
---|
Suporter Padati Latihan PSM Makassar di Kalegowa, Beri Dukungan dan Tavares Ngaku Sangat Butuh |
![]() |
---|
Cahaya Bone Beri Diskon 10 Persen, Salah Satunya Rute Palu-Makassar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.