Jalan Longsor di Pujananting Menghambat Lalu Lintas, DPRD Barru Mendesak Perbaikan

 TRIBUN-TIMUR.COM - DPRD Kabupaten Barru mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barru untuk segera memperbaiki akses jalan di Desa Bulo-bulo dan Desa Pattapa, Kecamatan Pujananting, yang terdampak longsor.

Kondisi jalan yang rusak parah tersebut sangat memprihatinkan dan menghambat arus lalu lintas.

Sejak longsor terjadi pada awal Februari 2025, hingga saat ini belum ada progres perbaikan.

Jalan yang longsor itu merupakan akses penghubung antar desa dan kecamatan, yang vital bagi mobilitas warga serta perputaran perekonomian di wilayah Pujananting.

Ketua Komisi 3 DPRD Kabupaten Barru, Hacing, meminta Pemkab Barru untuk segera melakukan penanganan dan tidak membiarkan masalah ini tanpa tindakan.

"Jika jalan longsor tersebut dibiarkan, dikhawatirkan akan mengancam keberadaan masyarakat di wilayah tersebut, bahkan ada kemungkinan warga akan direlokasi ke Kabupaten Pangkep," ujar Hacing, Selasa (4/2/2025).

Hacing mengungkapkan bahwa ia telah mengunjungi lokasi jalan longsor dan jembatan yang hancur di Pujananting.

"Kemarin saya turun langsung bersama pihak Pemda ke lokasi untuk melihat kondisi jalan yang sebenarnya. Ternyata, sangat memprihatinkan dan membahayakan pengendara, karena separuh jalan telah longsor," beber Hacing.

Pihaknya juga menyampaikan bahwa permohonan usulan perbaikan jalan tersebut telah dibahas dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Pemda Barru di ruang Komisi 3.

Namun, hingga saat ini, belum ada tindak lanjut mengenai kapan perbaikan jalan tersebut akan dilakukan.

"Tindak lanjutnya masih belum jelas, kami menunggu kapan perbaikan akan segera dilaksanakan," tandas Hacing.