Polisi Janji Ungkap Penyebab Kebakaran Kantor Dinas Pendidikan Makassar Pekan Ini

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kepala Bidang Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sulawesi Selatan, Kombes Pol Wahyu Marsudi berjanji segera mengumumkan penyebab kebakaran kantor Dinas Pendidikan Kota Makassar.

Hal itu ditegaskan Kombes Pol Wahyu Marsudi saat dikonfirmasi Tribun-Timur.com, Selasa (28/1/2025) malam.

Mulanya Tribun-Timur.com, mengonfirmasi Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Arya Perdana terkait penyelidikan kebakaran pada 11 Januari 2025.

Namun kata Arya, hasil olah TKP dari Labfor belum keluar dan meminta agar konfirmasi langsung ke Labfor.

"Belum, kordinasi langsung tanyakan ke labfor ya," kata Arya.

Tribun pun menginformasi Kombes Pol Wahyu Marsudi terkait perkembangan hasil penyelidikan kebakaran kantor di Jl Anggrek, Kecamatan Panakkukang, Makassar itu.

"Semoga minggu ini selesai. Ini karena masih libur, semoga besok  Kamis ada kabar," tegasnya.

Hasil penyelidikan labfor terkait peristiwa kebakaran tidak dapat ditarget rampung pada waktu tertentu.

"Tergantung tingkat kesulitannya," jelas perwira tiga melati ini.

9 Saksi Diperiksa 

Pasca kebakaran kantor Dinas Pendidikan Kota Makassar, polisi terus memeriksa sejumlah saksi.

Saksi yang diperiksa sudah berjumlah sembilan orang.

Namun demikian, penyebab pasti kebakaran belum dapat disimpulkan karena menunggu hasil olah TKP dari Laboratorium Forensik (Labfor).

"Belum keluar hasil labfor," kata Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Arya Perdana saat kunjungan di kantor Tribun Timur Jl Cendrawasih, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar, Rabu (22/1/2025) sore.

"Saat ini jumlah saksi sudah bertambah sembilan orang. Yang dua ini orang yang melihat kejadian," lanjutnya.

Orang nomor satu di Polrestabes Makassar ini pun berjanji akan mengumumkan penyebab kebakaran pekan depan.

Sebab hasil olah TKP dari Labfor Polda Sulsel keluar pada pekan depan.

"Kemungkinan Minggu depan sudah ada hasilnya dari Labfor," jelas Alumnus Akpol 1998 ini.

Sebelumnya diberitakan, Kebakaran melanda Kantor Dinas Pendidikan Kota Makassar, Jl Anggrek, Kecamatan Panakkukang, Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (11/1/2025) dini hari.

Kebakaran ini, melahap sejumlah ruangan di lantai dua kantor tersebut.

Sebanyak 20 armada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Makassar, dikerahkan ke lokasi.

Kobaran api yang cepat membesar membuat, petugas Damkar berjibaku memadamkan api lebih kurang 60 menit.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar non aktif, Muhyiddin Mustakim juga hadir di sekitar lokasi saat proses pemadaman berlangsung.

Ia hadir mengenakan baju jubah Arab hitam, mengkilap.

Saat dihampiri wartawan, Muhyiddin mengaku, mengetahui peristiwa ini setelah mendapat telepon dari teman kantornya.

"Tadi jam 02.39 Wita saya ditelpon oleh teman-teman bahwa kantor kebakaran. Jadi saya langsung pakaian dan lari ke sini," kata Muhyiddin.

Setibanya, di lokasi, Muhyiddin mendapati kobaran api sudah membesar.

"Ternyata kalau kita lihat aula ini sudah habis. Yang jelas bahwa barang-barang yang ada di dalam belum bisa kita inventarisir apa-apa yang rusak," ujarnya.

Untuk penyebab pasti kebakaran belum diketahui pasti.

Hanya saja, ia mendapatkan informasi bahwa sebelum api membesar, terdapat asap kecil di bagian atap.

"Sekuriti ada yang berjaga, justru saya dapat informasi dia sampaikan tadi bahwa tiba-tiba ada asap kecil awalnya. Jadi saya langsung telpon, kalau tadi dia bilang dari belakang, atap," ungkapnya.

Selain aula di lantai dua lanjut Muhyiddin, terdapat beberapa ruang lain yang diperkirakan ikut terbakar.

"Gedung lantai dua, ini aula, di sana ada ruang pengawas. Kemudian di belakang ada ruangan keuangan. Jadi kami belum bisa memastikan yang di bawah, apa-apa, apakah di sarana atau lain-lain, belum bisa dipastikan," tuturnya.(*)