Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Prabowo Subianto

Kepuasan Prabowo Lebih tinggi Dibandingkan Jokowi, 80 Versus 65

Litbang Kompas merilis survei tingkat kepuasan publik kinerja 100 hari pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mencapai 80,9 persen.

|
Editor: Muh Hasim Arfah
sekretariat presiden
Litbang Kompas merilis Survei Kepuasan Publik terhadap kinerja 100 hari pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mencapai 80,9 persen. Sementara itu, survei kepuasan Presiden Jokowi pada tahun 2015 lalu mencapai 65 persen 

Lalu 4,6 persen alasan lain dan 4,9 persen tidak menjawab. 

"Ini memang sosial ekonominya mendukung. Lalu program-program populis dikeluarkan dalam tiga bulan ini. Ini terutama yang sangat mempengaruhi terutama di level menengah ke bawah," tutur Kris.  

Kris juga menyebut isu keberlanjutan dari Presiden Jokowi ke Presiden Prabowo juga membuat tingkat kepuasan publik tinggi.  

"Lalu euforia dari Pilpres kemarin masih tinggi sekali. Sehingga ada kecenderungan posisinya tinggi banget," ungkapnya.  

Kepuasan kinerja pemerintah di bidang ekonomi

Litbang Kompas memaparkan tren kepuasan kinerja pemerintah di bidang ekonomi yang fluktuatif, namun cenderung meningkat.

Misalnya, pada Maret 2019, tingkat kepuasan kinerja pemerintah di bidang ekonomi mencapai 52,6 persen pada Maret 2019.

Kemudian, angkanya naik menjadi 57,9 persen pada Januari 2021.

Lalu, pada Januari 2022, tingkat kepuasan kinerja pemerintah di bidang ekonomi mencapai 64,8 persen.

Akan tetapi, persentase kembali turun pada Juni 2022 menjadi 50,5 persen.

Pada Agustus 2023, Litbang Kompas mencatat tingkat kepuasan kinerja pemerintah bidang ekonomi naik menjadi 61,5 persen.

Beberapa bulan sebelum Presiden Prabowo menjabat, yakni pada Juni 2024, tingkat kepuasan kinerja pemerintah bidang ekonomi berada pada level 65,1 persen.

Bila ditelisik lebih lanjut, responden diminta untuk memberikan jawabannya terkait kebijakan-kebijakan pemerintah di bidang ekonomi.

Litbang Kompas menemukan, sebanyak 75,3 persen responden mengaku puas terhadap kinerja pemerintah dalam hal memeratakan pembangunan antarwilayah (desa, kawasan timur Indonesia, dan perbatasan), dibandingkan 18,4 persen yang menyatakan tidak puas.

Kemudian, kebijakan dalam hal memenuhi sendiri kebutuhan pangan dalam negeri alias swasembada pangan, sebanyak 74,9 persen responden mengaku puas.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved