Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Makan Siang Gratis

Siswa Dijanji Beasiswa Agar Lahap Makan Bergizi Gratis

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Badan Gizi Nasional (BGN) Panakkukang 1 terus berinovasi.

Editor: Edi Sumardi
DOK PEMKOT MAKASSAR
Wali Kota Makassar, Danny Pomanto menghadiri peluncuran Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMP 1 Makassar, Jl Baji Areng, Kelurahan Baji Mappakasunggu, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar, Sulsel, Senin (6/1/2025). 

MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Badan Gizi Nasional (BGN) Panakkukang 1 terus berinovasi.

Untuk meningkatkan kesadaran siswa Taman Kanak-kanak (TK) dan Sekolah Dasar (SD) akan pentingnya menghabiskan makanan, program ini kini menjanjikan beasiswa bagi siswa yang konsisten menghabiskan makanan selama sebulan penuh.

Mitra SPPG BGN Panakkukang 1, Geralz Geerhan, mengungkapkan bahwa program MBG yang sudah berjalan selama tiga hari ini masih menemui kendala berupa banyaknya sisa makanan yang ditemukan di wadah makan siswa.

“Saat kami melakukan pencucian wadah makanan, kami mendata sisa makanan dari beberapa sekolah, terutama dari siswa TK dan SD. Ternyata, masih banyak sekali yang tidak dihabiskan,” ungkap Geralz saat ditemui di SD Inpres IV Tamamaung, Makassar, Rabu (8/1/2025).

Sebagai upaya mengurangi food waste, tim SPPG memberikan motivasi tambahan berupa hadiah langsung bagi siswa yang mampu menghabiskan makanannya. Hadiah tersebut berupa alat tulis seperti kotak pensil, buku, dan pulpen.

“Kami ingin memberikan semangat kepada anak-anak untuk menghabiskan makanan mereka. Dengan cara ini, kami berharap sisa makanan bisa berkurang,” ujar Geralz.

Baca juga: Curhat Siswa SMA 10 Makassar Program Makan Bergizi Pemerintah, Dapat Nasi Basi Tak Ada Susu

Selain hadiah langsung, SPPG juga bekerja sama dengan salah seorang anggota DPR RI, La Tinro La Tunrung, yang berkomitmen memberikan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) kepada siswa terbaik yang konsisten menghabiskan makanannya selama sebulan penuh.

“Siswa yang berhasil menghabiskan makanannya tanpa sisa selama satu bulan akan berkesempatan mendapatkan beasiswa PIP,” tambahnya.

Program ini mendapat respons positif dari para siswa.

Muh Dirga Putra Pratama, siswa kelas IV SD Inpres IV Tamamaung, mengungkapkan kebahagiaannya saat berhasil mendapatkan hadiah karena makanannya habis.

“Hari ini saya juara dua karena habiskan makanan. Menunya enak, ada nasi, sayur, susu, pisang, dan ayam. Saya dapat hadiah kotak pensil, pulpen, dan buku,” ungkap Dirga dengan senyum lebar.

Program MBG, yang merupakan bagian dari inisiatif pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, bertujuan untuk meningkatkan asupan gizi anak-anak sekaligus mengurangi pemborosan makanan.

Dari evaluasi hari pertama program, ditemukan banyak sisa makanan di beberapa lokasi pelaksanaan. Hal ini mendorong SPPG untuk mengambil langkah proaktif dengan memberikan hadiah langsung di lokasi pembagian makanan.

“Kami berharap, dengan pendekatan seperti ini, anak-anak lebih termotivasi untuk menghabiskan makanan mereka. Selain itu, kami juga ingin mengedukasi mereka tentang pentingnya menghargai makanan,” kata Geralz.(*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved