Kemenag Sulsel: 50 Persen JCH Sulsel Sudah Kantongi Paspor

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pemerintah telah menetapkan jumlah kuota Jemaah Calon Haji (JCH).

Kuota JCH Sulsel berjumlah 7.272 ribu tersebar di 24 Kabupaten/kota.

Jumlah ini sama dengan kuota awal haji Sulsel 2024, hanya saja ditengah jalan kuota Sulsel bertambah. 

Sehingga total kuota Sulsel 2024 lalu 8.133 jemaah.

Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Sulsel Ikbal Ismail mengaku pihaknya sudah bergerak menyampaikan informasi ke JCH

"Teman kabupaten sudah bergerak cepat dengan menyampaikan informasi ke seluruh jemaah yang diberangkatkan," kata Ikbal Ismai di Kantor Kemenag Sulsel saat ditemui Tribun-Timur.com, pada Kamis (2/1/2024).

Bahkan disebutnya lebih 50 persen JCH sudah mengantongi paspor.

"Pembuatan paspor jemaah sudah lebih 50 persen. Sekitar 3.200an. Nanti kami akan buatkan kloter dan kami akan buatkan visa," lanjutnya.

Dari jumlah 7.272 jemaah, Kota Makassar mendapat alokasi kuota tertinggi sebanyak 1.076 jemaah haji.

Lalu diikuti Kabupaten Bone 709 jemaah, Kabupaten Gowa 570 jemaah.

Urutan keempat Kabupaten Bulukumba 385 jemaah serta Kabupaten Wajo 384 jemaah.

Sementara itu tiga daerah dengan kuota terendah yakni Palopo, Tana Toraja dan Toraja Utara.

Palopo 102 jemaah, Tana Toraja 33 jemaah dan Toraja Utara 19 jemaah.

Tahun ini, kuota prioritas lansia sebanyak 364 jemaah.

Kuota Pembimbing Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) sebanyak 18 jemaah.

Terakhir ada kuota Petugas Haji Daerah sebanyak 57 jemaah.

Sebelumnya Menteri Agama Republik Indonesia, Nasaruddin Umar, menyatakan bahwa pihaknya akan berusaha untuk menambah kuota petugas haji pada tahun 2025.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Menteri Agama dalam rapat kerja bersama Komisi VIII DPR RI pada hari Senin, 30 Desember 2024

Pada awalnya, Menag Nasaruddin Umar mengungkapkan bahwa pemerintah Arab Saudi memberikan kuota sebanyak 221.000 Jemaah Haji Indonesia.

Sementara itu kuota petugas haji Indonesia berjumlah 2.210 orang.

"Soal kuota haji pemerintah Saudi Arabia telah menetapkan kuota haji 1446 H atau 2025 M untuk jemaah Indonesia sebanyak 221 ribu orang," ujar Menag di Ruang Rapat Banggara DPR, Senayan, Jakarta.

"Sesuai informasi dari Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, kuota petugas haji Indonesia sampai saat ini berjumlah 2.210 orang. Jadi ini ada pengurangan dari tahun sebelumnya," imbuhnya.

Menag Nasaruddin mengakui kuota petugas haji Indonesia berkurang dari tahun 2024.

Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, Faqih Imtiyaaz