Prof Zudan Larang Warga Sulsel Main Petasan dan Konvoi Malam Tahun Baru
Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh mengeluarkan imbauan ke masyarakat terkait perayaan malam tahun baru.
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Malam tahun baru umumnya selalu dirayakan dengan meriah.
Pesta kembang api atau petasan kerap mewarnai malam pergantian tahun.
Banyak masyarakat Sulawesi Selatan sudah merencakan aktivitas di malam pergantian tahun besok, Rabu (31/12/2024).
Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh mengeluarkan imbauan ke masyarakat.
Dirinya meminta perayaan tahun baru digelar tanpa pesta kembang api maupun konvoi di jalanan.
"Saya meminta seluruh masyarakat dalam rangka merayakan malam tahun baru tidak menyalakan petasan, kembang api dan tidak konvoi sepeda motor," kata Prof Zudan di Makassar.
Pesta kembang api maupun konvoi rawan memicu terjadinya kecelakaan maupun kebakaran.
Hal ini tentunya dihindari dengan tidak pesta petasan ataupun konvoi.
Prof Zudan ingin masyarakat menyambut tahun 2025 dengan doa dan zikir.
"Sebentar lagi kita akan meninggalkan tahun 2024 dan memasuki tahun 2025. Saya mengajak seluruh umat muslim dan ASN Sulsel menyambut 2025 berdoa dan berzikir bersama di masjid dan musalla," Kata Prof Zudan.
"Mari kita rayakan tahun baru ini dengan doa bersama zikir bersama dengan penuh khusyuk dan rasa syukur," lanjutnya.
Pemprov Sulsel bakal menggelar zikir dan doa bersama pada Selasa (31/12/2024) menyambut tahun 2025.
Rencananya zikir dan doa bersama digelar di Masjid Kubah 99 Asmaul Husna, Jl Metro Tanjung Bunga CPI.
Zikir dan doa bersama diawali dengan shalat isya berjamaah.
Surat edaran undangan zikir dan doa pun sudah disebarkan Sekretaris Daerah (Sekda) Sulsel Jufri Rahman.
Kepala Bulog Sulsel Datangi Gudang di Selayar Cari Beras Oplosan |
![]() |
---|
Ketua Apdesi Sulsel Klaim Kepala Desa Balai Kembang Lutim Kembalikan Kerugian Usai Korupsi |
![]() |
---|
2000 Penyuluh dan Kader KB di Sulsel Dialog Bareng Menteri Kependudukan |
![]() |
---|
Kebakaran di Jalan Trans Sulawesi Palopo, Macet hingga 16 Kilometer |
![]() |
---|
Jumlah Miskin Sulsel Turun, Pengamat: Angkanya Masih Mengkhawatirkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.