Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Polisi Perketat Pengamanan Pelabuhan Nusantara Parepare Jelang Libur Nataru

Pengetatan menjadi langkah sigap dan kesiapsiagaan personel kepolisian dalam mengantisipasi potensi tindak kejahatan di Pelabuhan Nusantara.

Penulis: Rachmat Ariadi | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/RACHMAT ARIADI
Kondisi kepadatan penumpang di Pelabuhan Nusantara, Kota Parepare, Sulawesi Selatan, Kamis (12/12/2024). 

TRIBUN-TIMUR.COM, PAREPARE - Jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) Polsek Kawasan Pelabuhan Nusantara (KPN) Polres Parepare mulai memperketat pengamanan dan pengawasan di Pelabuhan Nusantara Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Hal itu dilakukan untuk mencegah masuknya barang terlarang seperti narkoba lewat Pelabuhan Nusantara Parepare.

Kapolsek KPN Parepare, AKP Sukri Abdullah mengatakan pengetatan menjadi langkah sigap dan kesiapsiagaan personel kepolisian dalam mengantisipasi potensi tindak kejahatan di Pelabuhan Nusantara jelang libur nataru.

"Pengalaman setiap tahun, di Pelabuhan Parepare ini saat tiba libur Nataru akan mengalami lonjakan penumpang dan sangat padat. Momen seperti inilah potensi kejahatan maupun penyelundupan barang terlarang dapat semakin tinggi terjadi," katanya kepada wartawan, Jumat (13/12/2024).

Sukri mengungkapkan, upaya preventif yang lebih awal dan masif dilakukan personel Polsek KPN bisa menjaga kondusivitas pelabuhan, maupun keamanan masyarakat.

"Pengamanan dan pengawasan saat ini kami masih optimalkan. Tapi jika nanti membutuhkan lebih banyak tim, kemungkinan personel Polres Parepare juga akan turut membantu," ungkapnya.

Dia mengutarakan, dalam pengawasan di tengah padat pemudik nanti, pihaknya akan mengatur strategi.

Kata dia, kejelian dan kepekaan gerak penumpang menjadi kunci yang ditekankan kepada personel saat menjalankan tugas.

"Ini menjadi pengawasan kami terhadap barang bawaan penumpang. Kita akan cegah penyelundupan barang, maupun obat terlarang di tengah keramaian pemudik," ujarnya.

"Pengamanan juga menjadi perhatian untuk mengantisipasi tindak kejahatan," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, jelang libur Nataru, pergerakan penumpang di Pelabuhan Nusantara, Kota Parepare, mulai padat.

Pihak Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Parepare memprediksi akan terjadi lonjakan penumpang sekitar 5 persen jelang libur Nataru.

"Iya, sudah mulai naik (penumpang) jelang hari libur Nataru ini," kata Humas KSOP Parepare, Eko Prayetno kepada Tribun-Timur.com, Kamis (12/12/2024).

Beberapa hari terakhir ini penumpang kapal yang turun di Pelabuhan Nusantara Kota Parepare kisaran 1.000 penumpang per kapal.

Sementara untuk penumpang yang naik masih pada kisaran 500 orang setiap kapalnya.

Dia pun memprediksi, di musim libur Nataru kali ini akan terjadi lonjakan penumpang sekitar 5 persen.

"Merata, beberapa hari terakhir ini untuk penumpang yang turun di Parepare itu setiap kapalnya ada 1.000 penumpang bahkan sampai ada yang sampai 1.200 penumpang. Kalau yang naik itu masih pada kisaran 500 penumpang," ungkapnya.

"Kalau ada lima kapal yang tiba berarti 5.000 penumpang yang turun. Prediksi kami di nataru ini ada lonjakan penumpang sekitar 5 persen," ucapnya.

Dia mengutarakan, rata-rata penumpang yang turun di Pelabuhan Nusantara dari pulau Kalimantan.

"Rata-rata dari Kalimantan memang. Kalau akhir tahun memang biasa seperti ini," ucapnya.

Eko pun menambahkan, untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan penumpang, pihaknya akan menyiapkan 15 armada kapal, yang terdiri dari 4 kapal Pelni dan 11 kapal swasta.

"Mengantisipasi lonjakan, kapal disiapkan ada 15 kapal, 4 kapal pelni dan 11 kapal swasta," ujarnya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved