Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pj Gubernur Zudan Imbau Warga Tak Bakar Petasan Malam Tahun Baru

Ia juga meminta agar tak membunyikan petasan dan konvoi di jalanan usai pergantian tahun

Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Sudirman
Ist
Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh meminta masyarakat tidak bereuforia berlebihan di malam tahun baru.

Ia juga meminta agar tak membunyikan petasan dan konvoi di jalanan usai pergantian tahun

"Tahun baru, tadi dari Forkopimda kita imbau untuk tidak bunyikan petasan dan kembang api," kata Prof Zudan di Kantor Gubernur Sulsel pada Senin (9/12/2024).

"Sama-sama kita tekan sebisa mungkin dan tidak ada konvoi kendaraan motor di malam tahun baru," lanjutnya.

Prof Zudan mengaku penting untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Bahkan objek vital negara sudah dijamin akan dijaga maksimal.

"Tempat seperti kilang pertamina, TNI - Polri siap mengamankan objek vital negara," katanya.

Masyarakat pun diminta mematuhi imbauan tersebut.

Pertamina Jamin BBM Aman di Nataru

Dalam memenuhi kebutuhan, Pertamina menerapkan strategi build up stok pada setiap SPBU.

Nantinya tiap SPBU memiliki cadangan stok BBM di masa nataru.

Stok ini disediakan mengantisipasi antrian kendaraan yang membludak.

"Selain itu kita ada build up stok di SPBU. Stok itu standby, untuk memastikan bahwa tidak ada kendala bila antrian memanjang, jumlah pengendara membludak," jelas Mia.

"Kami siap, sambal tangki ini dibongkar (stok) susulan Pertamina jalan," lanjutnya.

Skemanya ketika build stok digunakan maka dipastikan stok susulan sudah di distribusikan.

Sehingga nantinya tidak ada kekosongan BBM yang terjadi di SPBU 

Meski tidak menyebutkan secara rinci kuota tersebut, Mia memastikan upaya optimal mencegah kelangkaan BBM dijalankan.

"Kuota SPBU selama nataru yang kami pastikan pelayanan full, tidak usah mengkhawatirkan kuota. Karena ini spesial liburan," lanjutnya.

Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel Prof Zudan memastikan pihak kepolisian siap mengawal penyaluran BBM di masa nataru.

"Forkopimda siap mengawal pengantaran. Misal ada antrian dari Polda Polres mengawal distribusi," lanjutnya.

Nantinya, pengawalan bisa diberikan ketika distribusi BBM terkendala kemacetan.

Dengan pengawalan tersebut,BBM diharapkan bisa tiba di SPBU tepat Waktu.

"kuota dicukupi, distribusi cukup tinggal kita berdoa tidak ada bencana banjir, tanah longsor, yang biasa menghambat distribusi," kata Prof Zudan.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, Faqih Imtiyaaz

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved