Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Danny Pomanto

17 Lurah-Sekcam Makassar Main Politik, Danny Pomanto Murka Laporkan ke Wamen Bima Arya

Danny Pomanto murka! 17 lurah dan sekcam Makassar diduga terlibat politik praktis. Wali Kota laporkan ke Wamen untuk diproses.

IST
Wali Kota Makassar Danny Pomanto - 17 lurah dan sekcam di Makassar terlibat politik praktis, Danny Pomanto laporkan ke Wamen untuk ditindak tegas. 

"Jika ada unsur pemerintah yang terlibat dalam politik praktis, laporkan langsung kepada saya, meskipun saya sudah mendengar beberapa lurah terlibat," ujar Danny Pomanto.

Beberapa lurah juga diduga menggunakan fasilitas pemerintah, seperti kantor lurah, untuk mendukung paslon tertentu.

Danny menegaskan akan segera menindak tegas lurah yang tidak netral selama Pilkada serentak ini.

"Saya dengar ada kantor lurah yang dijadikan markas untuk paslon tertentu, saya pastikan akan mengambil tindakan," tegas Danny Pomanto.

Selain itu, beberapa pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga terdeteksi mendukung paslon tertentu, menurut laporan yang diterima Danny.

"Termasuk perangkat OPD, ada yang terlihat mendukung paslon tertentu. Ada saksi-saksi kok, semuanya ditekan. Saya sebagai wali kota tidak pernah memaksa orang," ujarnya.

Danny Pomanto Murka

Danny Pomanto kembali menemukan sekitar sepuluh lurah yang diduga tidak netral dalam Pilkada.

Pernyataan ini disampaikan Danny saat diwawancara di Anjungan Pantai Losari Jl Penghibur usai mengikuti salat subuh berjamaah, Minggu (24/11/2024).

Beberapa lurah tersebut diduga terlibat dalam politik praktis, mendukung paslon tertentu dalam Pemilihan Wali Kota Makassar.

"Jika ada unsur pemerintah yang terlibat (politik), laporkan langsung kepada saya, meskipun saya sudah mendengar beberapa lurah terlibat," tambah Danny Pomanto.

Bahkan ada lurah yang terang-terangan menggunakan fasilitas pemerintah, seperti kantor lurah, untuk mendukung paslon tertentu.

Danny kembali menegaskan bahwa ia akan segera mengambil tindakan terhadap lurah-lurah yang tidak netral dalam Pilkada serentak ini.

“Saya dengar malah ada kantor lurah dijadikan markas untuk paslon tertentu, saya pasti akan tindak tegas," ujarnya.

Selain itu, beberapa pejabat OPD juga terdeteksi mendukung paslon tertentu.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved