Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Hindari Kegaduhan, Bawaslu Bone Awasi 24 Jam Paket Sembako di Lapri

Bawaslu Bone tidak menemukan adanya bahan kampanye dalam bantuan paket sembako milik Prof Zakir Sabara.

|
Penulis: Wahdaniar | Editor: Sudirman
DOK PRIBADI
Paket sembako untuk Jumat Berkah yang ditemukan di Lapri, Bone, Sulsel. 

TRIBUNBONE.COM, BONE - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Bone kembali memastikan 10 ribu paket sembako di rumah kerabat Prof Zakir Sabara tak berkaitan dengan Pilkada.

Hal ini disampaikan Ketua Bawaslu Bone, Muhammad Alwi, Sabtu (23/11/2024).

Bawaslu Bone tidak menemukan adanya bahan kampanye dalam bantuan paket sembako milik Prof Zakir Sabara.

Selain itu, pihaknya juga mengarahkan panwascam untuk melakukan pengawasan melekat untuk menghindari berbagai opini yang tersebar. 

"Setelah kami turun langsung investasi, kami arahkan Panwascam melakukan pengawasan 24 jam di lokasi," ujar Ketua Bawaslu, Alwi saat dikonfirmasi Tribun-Timur.com, Sabtu (23/11/2024). 

Baca juga: Bawaslu Bone Pastikan 10 Ribu Paket Sembako di Lappariaja tidak Terkait Paslon Pilkada

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Komisioner Bawaslu Kordiv Penanganan Pelanggaran, Nur Alim.

Pengawasan melekat dilakukan untuk menghindari perspektif masyarakat yang mengaitkannya dengan Pilkada 2024.

"Hal itu untuk menghindari opini masyarakat yang mengakitkannya dengan pilkada,"jelasnya. 

Bahkan pihaknya akan terus melakukan pengawasan sampai dengan 27 November. 

"Diawasi terus di sana 24 jam dari Panwascam, PKD dan juga pihak kepolisian," sambungnya. 

Sebelumnya, Bawaslu Kabupaten Bone, memastikan temuan 10 ribu paket sembako di Lapri tidak ada kaitannya dengan pemilihan kepala daerah (Pilkada). 

“Sampai saat ini kita belum temukan adanya hal itu (unsur politis). Kemasannya dibuka, isinya susu kotak untuk anak-anak, minyak goreng, beras, gula pasir, dan tidak ditemukan unsur mengarah ke salah satu calon,” ujar Ketua Bawaslu Bone Alwi saat dikonfirmasi, Kamis (21/11/2024).

Setelah mendapatkan informasi itu, ia langsung mengecek di lokasi paket sembako

“Setelah kami periksa memang tidak ada ditemukan bahan kampanye di situ. Baik di sekitar rumah itu, maupun juga di dalam paket sembako,”jelasnya.

Pemilik rumah juga dimintai klarifikasi terhadap 10 ribu paket sembako.

Pemilik rumah menegaskan hanya disiapkan untuk Jumat berkah.

“Saya klarifikasi terhadap pemilik rumah, untuk jumlah paket sembako. Apakah memang ada afiliasi ke paslon, dan pemilik rumah bilang kalau itu untuk dibagikan Jumat berkah besok,” terangnya.

“Penyampaian pemilik rumah itu juga untuk disumbangkan karena memang sering berbagi Zakir Sabara. Pemilik rumah juga tidak ada keterkaitan dengan politik,” sambungnya.

Paket tersebut belum didistribusikan. Bahkan jika akan didistribusikan Bawaslu akan mengawal dengan ketat.

“Paket itu belum disalurkan. Saran kami untuk peruntukannya Jumat berkah, kami pastikan akan kawal itu dengan ketat,” jelasnya.

  
 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved