Appi-Aliyah Kuasai Basis Pemilih Partai Pengusung Andi Seto-Rezki Mulfiati di Pilwali Makassar 2024

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Lembaga Indikator Politik Indonesia baru saja merilis hasil survei terbaru terkait Pilwali Makassar 2024. 

Survei tersebut tidak hanya memotret tingkat popularitas dan elektabilitas dari keempat pasangan calon. 

Namun juga mengungkap arah dukungan pemilih dari partai politik (parpol) pengusung masing-masing kandidat. 

Terkait partai pengusung di Pilwali Makassar, pasangan nomor urut 1, Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham (MULIA) diusung enam parpol. 

Di antaranya Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Perindo, Partai Hanura, Ummat, Partai Bulan Bintang (PBB) dan dukungan PKN.

Pasangan nomor urut 2, Andi Seto-Rezki Mufliati Lutfi (SEHATI) diusung Partai Gerindra, NasDem, PAN, Gelora dan PSI. 

Pasangan nomor urut 3, Indira Jusuf Ismail-Ilham Ari Fauzi AU (INIMI) diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), PDI Perjuangan (PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Buruh. 

Pasangan nomor urut 4, Muhammad Amri Arsyid-Abdul Rahman Bando (AMAN) hanya diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS). 

Founder sekaligus Peneliti Utama Indikator, Prof Burhanuddin Muhtadi, dalam temuan survei yang dilakukan pada 11-17 November 2024, mengungkapkan bahwa dukungan untuk pasangan Appi-Aliyah tidak hanya berasal dari partai-partai pengusung mereka. 

Tetapi juga meluas hingga ke pemilih partai lain.

Baca juga: Indikator Politik: Appi-Aliyah 41,9 Persen, SEHATI 21,1 INIMI 25,1 AMAN 2,1

Temuan ini menunjukkan daya tarik lintas partai yang dimiliki pasangan tersebut di tengah persaingan Pilwali Makassar 2024. 

"Kebanyakan basis partai besar mendukung pasangan Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika llham, kecuali basis PDIP," kata Prof Burhanuddin Muhtadi, Kamis (21/11/2024).

Berikut temuan survei Indikator terkait arah dukungan pemilih partai di Pilwali Makassar. 

Pertama, Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham (MULIA) 

Sebagai pasangan yang didukung oleh 7 parpol, pasangan ini menunjukkan dominasi yang kuat di berbagai basis partai. 

Sebagai contoh, Munafri-Aliyah menguasai pemilih Partai Gerindra sebesar 42,2 persen. 

Selanjutnya, Appi-Aliyah juga unggul di pemilih Partai NasDem sebesar 45,3 persen. 

Sebagai partai utama pengusung, pemilih Partai Golkar memberikan dukungan solid sebesar 56,3 persen ke Appi-Aliyah. 

Pasangan Appi-Aliyah juga mencatat dukungan signifikan di PKS dengan 49,9 persen. 

Basis Perindo 100 persen mendukung Munafri-Aliyah. 

Lalu basis Partai Hanura juga menjagokan Appi-Aliyah dengan angka 70.4 persen. 

Terakhir, Appi-Aliyah juga unggul di basis Partai Demokrat sebesar 58.8 persen. 

Kedua, Andi Seto Gadhista Asapa-Rezki Mulfiati Lutfi (SEHATI) 

Diusung oleh Gerindra, NasDem, PAN, Gelora dan PSI, pasangan SEHATI menghadapi persaingan ketat di basis partai pengusung mereka. 

Pemilih Partai Gerindra hanya memberikan dukungan 28,8 persen ke SEHATI. 

Pasangan ini berada di posisi kedua setelah Munafri-Aliyah. 

Sedangkan pemilih Partai Nasdem hanya memberikan dukungan 19,4 persen ke SEHATI. 

Ini menempatkan SEHATI berada di peringkat ketiga setelah MULIA dan INIMI. 

Kendati demikian, pasangan SEHATI tetap kokoh di basis PAN dengan angka 46,5 persen. 

Terakhir, dukungan pemilih PSI cukup rendah, hanya sebesar 16,9 persen, jauh di bawah Indira-Ilham 58.2 persen. 

Ketiga, Indira Jusuf Ismail-Ilham Ari Fauzi Amir Uskara (INIMI) 

Sebagai pasangan yang diusung oleh PDIP, PPP, PKB, dan Partai Buruh, paslon INIMI menunjukkan kekuatan di basis partai-partai pengusung mereka. 

PDIP misalnya, dukungan sebesar 40,7 persen menunjukkan bahwa Indira-Ilham sangat diterima di basis PDIP. 

Menariknya, Indira-Ilham mendominasi dengan dukungan mencapai 58,2 persen di basis PSI. 

Lalu pasangan INIMI tetap memimpin di basis PKB, walaupun terdapat persaingan dari SEHATI 39,8 persen 

Indira-Ilham hampir tak tergoyahkan dengan dukungan 83,9 persen. 

Hal ini menunjukkan bahwa PPP menjadi salah satu basis terkuat bagi Indira-Ilham. 

Keempat, Muhammad Amri Arsyid-Abdul Rahman Bando (AMAN) 

Sebagai pasangan yang diusung PKS, pasangan ini menghadapi tantangan besar dalam menarik dukungan. 

Pasalnya, dukungan sebesar 8,6 persen menunjukkan lemahnya kemampuan pasangan ini di basis partai pengusungnya. 

Kendati demikian AMAN memperoleh dukungan cukup di PAN dengan 27,6 persen.

Elektabilitas Empat Paslon Pilwali Makassar 

Diketahui Lembaga survei Indikator Indonesia mengumumkan hasil survei terbaru terkait Pilwalkot Makassar 2024, Kamis, 21 November 2024.  

Survei yang dilaksanakan pada 11-17 November ini menunjukkan pasangan Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham (MULIA) memimpin dengan elektabilitas 41,9 persen.  

Hal ini menjadikan pasangan nomor urut 1 itu unggul telak dari total empat pasangan calon.  

Hasil survei tersebut didasarkan pada wawancara tatap muka dengan 800 responden yang tersebar di 15 kecamatan Kota Makassar.  

Metode multistage random sampling dengan margin of error +/- 3,5 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen digunakan untuk memastikan keakuratan data. 

Prof Burhanuddin Muhtadi, menjelaskan bahwa simulasi top of mind menunjukkan nama Munafri Arifuddin (Appi) paling banyak disebut oleh responden.  

Bahkan angkanya mencapai 35 persen.  

Di posisi kedua ada Indira Jusuf Ismail dengan 23,3 persen, disusul Andi Seto Gadhista Asapa dengan 16,7 persen.  

Sementara Muhammad Amri Arsyid hanya memperoleh 1 persen.  

Pada simulasi empat paslon, pasangan Appi-Aliyah unggul jauh dengan persentase elektabilitas 41,9 persen.  

Berikut rinciannya, elektabilitas pasangan MULIA mencapai 41,9 persen.  

Pasangan Indira Jusuf Ismail-Ilham Ari Fauzi Amir Uskara (INIMI) 25,1 persen.  

Pasangan Andi Seto Gadhista-Asapa-Rezki (Sehati) 21,1 persen  

Terakhir pasangan Amri Arsyid-Abdul Rahman Bando (AMAN) 2,1 persen.  

Adapun pemilih swing voters yang tidak tahu atau tidak jawab 9,7 persen.  

“Tren elektabilitas pasangan MULIA konsisten naik dibanding survei awal Oktober. Meski kenaikan berada dalam margin of error, ini menunjukkan penguatan dukungan dari masyarakat Makassar,” ujar Prof Burhanuddin.  

Metode Simulasi Kertas Suara  

Selain survei top of mind, Indikator juga menggunakan simulasi kertas suara sesuai spesimen yang ditetapkan KPUD.  

Pada simulasi ini, pasangan MULIA kembali memimpin dengan persentase yang sama, yaitu 41,9 persen.  

Diikuti paslon INIMI dengan 25,1 persen, Sehati 21,1 persen, dan AMAN 2,1 persen.  

Prof Burhanuddin menambahkan bahwa metode ini memberikan gambaran lebih nyata terkait preferensi masyarakat di bilik suara.  

“Konsistensi hasil ini menjadi indikasi kuat bahwa pasangan Appi-Aliyah berada di jalur kemenangan,” katanya.  

Tantangan bagi Rival  

Hasil survei ini dinilai menjadi tantangan bagi paslon lain, khususnya INIMI dan Sehati yang masing-masing berada di posisi kedua dan ketiga.  

Dengan swing voters sebanyak 9,7 persen, mereka masih memiliki peluang mengejar ketertinggalan melalui strategi kampanye yang efektif.  

Menurtu Prof Burhanuddin Muhtadi, dengan tren positif ini, pasangan Appi-Aliyah semakin memantapkan posisi mereka sebagai favorit di Pilwalkot Makassar 2024.  

Namun, persaingan masih jauh dari kata selesai.  

Dengan waktu kampanye yang tersisa, semua pasangan calon masih memiliki peluang untuk merebut hati pemilih, terutama swing voters yang belum menentukan pilihan. 

BERIKUT SIMULASI 4 PASANGAN CALON MENURUT BASIS PARTAI [SIMULASI SURAT SUARA] 

Distribusi Dukungan Berdasarkan Basis Partai: 

1. Partai Gerindra

Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham: 42.2 persen 

Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi: 28.8 %  

Indira Jusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi Amir Uskara: 25.6 %  

Muhammad Amri Arsyid dan Abdul Rahman Bando: 0.4 %  

Tidak tahu/rahasia: 3.1 %  

2. Partai Golkar

Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham: 56.3 %  

Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi: 22.6 %  

Indira Jusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi Amir Uskara: 17.5 %  

Muhammad Amri Arsyid dan Abdul Rahman Bando: 0.0 %  

Tidak tahu/rahasia: 3.1 %  

3. NasDem

Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham: 45.3 %  

Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi: 19.4 %  

Indira Jusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi Amir Uskara: 29.0 %  

Muhammad Amri Arsyid dan Abdul Rahman Bando: 1.1 %  

Tidak tahu/rahasia: 5.1 %  

4. PDIP

Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham: 25.9 %  

Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi: 22.9 %  

Indira Jusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi Amir Uskara: 40.7 %  

Muhammad Amri Arsyid dan Abdul Rahman Bando: 0.0 %  

Tidak tahu/rahasia: 10.5 %  

5. PKS

Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham: 49.9 %  

Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi: 13.4 %  

Indira Jusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi Amir Uskara: 11.2 %  

Muhammad Amri Arsyid dan Abdul Rahman Bando: 8.6 %  

Tidak tahu/rahasia: 16.9 %  

6. Partai Demokrat

Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham: 58.8 %  

Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi: 5.6 %  

Indira Jusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi Amir Uskara: 21.5 %  

Muhammad Amri Arsyid dan Abdul Rahman Bando: 0.0 %  

Tidak tahu/rahasia: 14.2 %  

7. PPP

Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham: 7.7 %  

Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi: 8.3 %  

Indira Jusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi Amir Uskara: 83.9 %  

Muhammad Amri Arsyid dan Abdul Rahman Bando: 0.0 %  

Tidak tahu/rahasia: 0.0 %  

8. PAN

Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham: 19.3 %  

Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi: 46.5 %  

Indira Jusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi Amir Uskara: 2.6 %  

Muhammad Amri Arsyid dan Abdul Rahman Bando: 27.6 %  

Tidak tahu/rahasia: 3.9 %  

9. PKB

Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham: 14.7 %  

Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi: 39.8 %  

Indira Jusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi Amir Uskara: 43.9 %  

Muhammad Amri Arsyid dan Abdul Rahman Bando: 0.0 %  

Tidak tahu/rahasia: 1.6 %  

10. Partai Perindo

Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham: 100 %  

Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi: 0.0 %  

Indira Jusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi Amir Uskara: 0.0 %  

Muhammad Amri Arsyid dan Abdul Rahman Bando: 0.0 %  

Tidak tahu/rahasia: 0.0 %  

11. PSI

Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham: 24.9 %  

Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi: 16.9 %  

Indira Jusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi Amir Uskara: 58.2 %  

Muhammad Amri Arsyid dan Abdul Rahman Bando: 0.0 %  

Tidak tahu/rahasia: 0.0 %  

12. Hanura 

Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham: 70.4 %  

Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi: 12.0 %  

Indira Jusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi Amir Uskara: 17.6 %  

Muhammad Amri Arsyid dan Abdul Rahman Bando: 0.0 %  

Tidak tahu/rahasia: 0.0 %  

13. PBB

Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham: 0.0 %  

Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi: 0.0 %  

Indira Jusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi Amir Uskara: 100.0 %  

Muhammad Amri Arsyid dan Abdul Rahman Bando: 0.0 %  

Tidak tahu/rahasia: 0.0 %  

14. Gelora

Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham: 38.2 %  

Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi: 0.0 %  

Indira Jusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi Amir Uskara: 61.8 %  

Muhammad Amri Arsyid dan Abdul Rahman Bando: 0.0 %  

Tidak tahu/rahasia: 0.0 %  

15. TT/TJ (rahasikan atau bukan pendukung parpol)

Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham: 41.7 %  

Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi: 16.5 %

Indira Jusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi Amir Uskara: 19.9 %  

Muhammad Amri Arsyid dan Abdul Rahman Bando: 2.9 %  

Tidak tahu/rahasia: 18.9 % .(*)

Dokumentasi: Indikator 

Keterangan: Gambar peta pemilih Partai Politik terhadap 4 paslon Pilwali Makassar 2024