Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kronologi Mahasiswa ITB Tewas Usai Lompat Lantai 27 Apartemen Jatinangor, Polisi Selidiki Motifnya

Ia diduga mengakhiri hidupnya dengan melompat dari lantai 27 apartemen pada Selasa (20/11/2024) dini hari.

Editor: Sudirman
Ist
Ilustrasi jenazah. Seorang mahasiswa ITB meninggal dunia setelah melompat dari gedung ITB 

TRIBUN-TIMUR.COM - Mahasiswa Fakultas Teknik Lingkungan, Institut Teknologi Bandung (ITB) inisial  JAA (18) ditemukan tewas di halaman apartemen di Jatinagor, Sumedang. 

JAA merupakan warga Kelurahan Gunung Sahari Selatan, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat.

Ia diduga mengakhiri hidupnya dengan melompat dari lantai 27 apartemen pada Selasa (20/11/2024) dini hari.

Kasatreskrim Polres Sumedang, AKP Uyun Saeful Uyun mengatakan, sesuai rekaman CCTV, korban terlihat berjalan di koridor lantai 9, kemudian naik lift menuju lantai 27 sekitar pukul 03.00 WIB.

Setelah keluar dari lift, korban kemudian berjalan ke arah jendela.

“Setelah keluar dari lift dan menuju jendela di lantai 27, korban tidak lagi terpantau di CCTV.

Korban diduga melompat dari jendela lantai.

Korban sempat dibawa ke RS Sartika Asih, Kota Bandung, untuk keperluan autopsi.

Polisi telah memeriksa sejumlah saksi untuk mengungkap kasus tersebut.

Salah satunya rekaman CCTV menjadi salah satu bukti penting.

Namun motif ia melompat dari lantai 27 masih dalam penyelidikan polisi.

Polisi juga akan mendalami kondisi psikologis dan kesehatan korban sebelum kejadian.

Berdasarkan informasi sebelumnya, korban sempat mengeluhkan masalah kesehatan, meskipun belum ada konfirmasi apakah hal ini berkaitan dengan insiden tersebut.

Sorotan masyarakat

Kabar meninggalnya JAA mengejutkan banyak pihak, terutama rekan-rekan dan komunitas mahasiswa di ITB

Peristiwa ini juga menjadi pengingat pentingnya perhatian terhadap kesehatan mental di kalangan mahasiswa.

Pihak kampus belum memberikan pernyataan resmi terkait insiden ini.

Kasus ini menyoroti pentingnya pengawasan dan dukungan terhadap mahasiswa yang tinggal di lingkungan apartemen atau kos. 

Polisi mengimbau masyarakat untuk lebih peka terhadap tanda-tanda yang mungkin menunjukkan tekanan psikologis atau perilaku yang mencurigakan pada orang-orang terdekat mereka.

Pihak kepolisian akan terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap detail lebih lanjut tentang kasus ini dan memastikan bahwa penyebab pasti insiden dapat diketahui.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada perkembangan baru terkait motif di balik peristiwa tragis ini.

Kontak bantuan 

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved