Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub Kaltim 2024

Elektabilitas Rudy Masud dan Isran Noor Beda Tipis di Kalimantan Timur, Terjawab Sosok Terkuat

Elektabilitas paslon nomor urut 02, Rudy Mas'ud-Seno Aji telah menyusul Calon Gubernur petahana Isran Noor-Hadi Mulyadi.

Editor: Ansar
Kolase Tribun-timur.com
Dua bakal calon yang akan maju bertarung di Pilkada Kaltim 2024 adalah Isran Noor dan Rudy Mas'ud 

TRIBUN-TIMUR.COM - Elektabilitas calon gubernur Kalimantan Timur dua pekan jelang pencoblosan.

Pertarungan elektabilitas di Pilkada Kaltim 2024 semakin sengit.

Dua paslon yang bertarung yakni Rudy Mas'ud-Seno Aji dan Isran Noor-Hadi Mulyadi.

Persaingan elektabilitas kedua pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur beda tipis.

Survei terbaru dilakukan oleh lembaga Cyrus Network, bagaimana hasilnya?

Elektabilitas paslon nomor urut 02, Rudy Mas'ud-Seno Aji telah menyusul Calon Gubernur petahana Isran Noor-Hadi Mulyadi.

Berdasarkan hasil survei Cyrus Network yang dilakukan sejak 4-9 November 2024, elektabilitas Rudy Mas'ud-Seno Aji mencapai angka
54,2 persen, mengungguli sementara Isran Noor-Hadi Mulyadi 43,7 persen.

Hasil itu diperoleh dari 1.200 koresponden yang tersebar secara proporsional di 120 desa terpilih dari 10 kabupaten dan kota di Kaltim.

Sebab lembaga survei Cyrus Network mencatat ada 24,2 persen responden yang mengaku masih mungkin mengubah pilihannya, dan 2,1 persen belum menentukan pilihan.

"Tapi jika dilihat dari trennya, elektabilitas Rudy-Seno ini terus meningkat. Pada September 2024 elektabilitasnya baru 38,4 persen, Oktober naik menjadi 44,8 persen dan pada November sudah unggul dengan 54,2 peesen, "papar CEO Cyrus Network, Fadhii MR di Hotel Mercure Samarinda, Rabu (13/11/2024).

Sebaliknya elektabilitas petahana Isran Noor-Hadi Mulyadi mengalami penurunan. 

Pada September 2024, elektabilitas Isran-Hadi 52,4 persen turun menjadi 48,9 persen di Oktober 2024 dan turun lagi menjadi 43,7 persen di awal November 2024.

"Dari Oktober ke November petahana turun 5 persen. Sementara penantangnya naik 10 persen. 

Karena ada angka responden yang belum memutuskan atau tidak menjawab yang juga menurun," ujar Fadhli.

Pada September 2024 masih ada 9,2 persen responden yang belum memutuskan atau tidak menjawab, turun menjadi 6,3 persen pada Oktober dan di awal November turun lagi menjadi 2,1 persen.

Halaman
123
Sumber: TribunNewsmaker
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved