Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilwali Parepare

Survei Terbaru Pilwali Parepare: Andi Nurhaldin NH Melejit, Tasming Hamid Memimpin 32 Persen

Lembaga Survei Index Indonesia merilis survei pemilihan kepala daerah di Parepare., hasilnya Tasming Hamid - Hermanto memimpin dengan elektabilitas.

Penulis: Siti Aminah | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/SITI AMINAH
Lembaga Survei Index Indonesia merilis elektabilitas calon wali Kota Parepare di Hotel Claro Makassar Jl AP Pettarani, Selasa (12/11/024). Pasangan Tasming Hamid - Hermanto memimpin dengan elektabilitas 32,3 persen.  

Agung menilai, ada beberapa kemungkinan masyarakat menjatuhkan pilihan kepada pasangan ANH-TQ.

Salah satunya karena pasangan ini merupakan pendatang baru dalam kontestasi Pilwali Parpare. 

Sehingga masyarat tidak pernah melihat ada kesalahan politik yang dilakukan paslon tersebut di Parepare

Sementara paslon lainnya dinilai cukup dikenal oleh masyarakat sehingga masyarakat bisa menilai perjalanan mereka sejauh ini. 

Erna Rasyid Taufan misalnya, meski suaminya pernah jabat wali kota akan tetapi pandangan masyarakat terhadap personal pasutri tersebut berbeda. 

"Antara suami istri, bapak anak, atau keluarga lain tidak bisa disamakan, karena pasti penerimaannya berbeda, karena dia membawa dirinya dalam persaingan elektoral," ujarnya. 

Disamping itu, merosotnya elektabilitas beberapa paslon juga ditentukan oleh pendekatan masing-masing. 

Ketiga paslon lainnya memang sudah mulai melakukan pergerakan sejak pemilihan presiden dan pemilihan legislatif. 

Hanya saja, yang patut diperhatikan ialah konsistensi untuk merawat basis-basis yang sudah ada. 

Jika perawatannya kurang, maka besar kemungkinan pendukung akan beralih ke figur lain. 

"Dugaan saya, perawatan (pendukung) calon ini kurang signifikan, banyak terjadi dalam pemilihan, pendukungnya naik di awal tapi habis di tengah jalan. Setahu kami pasangan 2,3,4 sejak pilpres atau pileg sudah banyak merawat pemilih, tapi kita tidak tahu mampukah sampai ke level finish, kalau tidak mampu akan tsunami (beralih pilihan)," ulasnya.(*) 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved