15 Kepsek Ikut Sampoerna Academy, Bakal Dilatih Peningkatan Kualitas Sekolah
Program ini diikuti oleh 15 kepala sekolah dari berbagai sekolah di Kota Palu dan dilaksanakan di Sampoerna Academy Jakarta, mulai 21 Oktober hingga
TRIBUN-TIMUR.COM - Melanjutkan keberhasilan program serupa tahun lalu, Putera Sampoerna Foundation bekerja sama dengan Pemerintah Kota Palu Selawesi Tengah kembali menyelenggarakan Program Magang Kepala Sekolah.
Program ini diikuti oleh 15 kepala sekolah dari berbagai sekolah di Kota Palu dan dilaksanakan di Sampoerna Academy Jakarta, mulai 21 Oktober hingga 1 November 2024.
Tujuan utama dari program ini adalah untuk meningkatkan keterampilan para kepala sekolah dalam tata kelola sekolah yang efektif dan penyelenggaraan pembelajaran yang bermakna.
Pembukaan program magang ini dilakukan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Palu, Hardi, dan Head of Program Implementation Putera Sampoerna Foundation, Agastya Yogiswara.
Program dimulai dengan sesi pelatihan daring mengenai Analisis Rapor Pendidikan dan Standar Pembelajaran melalui platform Guru Binar yang disediakan oleh Putera Sampoerna Foundation.
Selama program magang, para kepala sekolah akan melakukan observasi kelas, berpartisipasi dalam kegiatan operasional sekolah, serta terlibat dalam sesi diskusi langsung dengan pengajar dan manajemen Sampoerna Academy.
Selain itu, peserta juga akan mengikuti berbagai kegiatan pembelajaran yang berbasis STEAM, Project-based Learning, manajemen sekolah, konseling, dan ekstrakurikuler, yang diharapkan dapat memberikan wawasan baru yang bermanfaat untuk pengembangan sekolah mereka.
“Secara filosofis, kegiatan magang ini memperluas cakrawala peserta terhadap berbagai tantangan yang dihadapi oleh kepala sekolah di berbagai daerah, baik di Palu maupun Jakarta. Pendekatannya mungkin berbeda, namun esensinya sama—yaitu berusaha mencari solusi terbaik untuk peningkatan kualitas sekolah,” ujar Agastya.
“Kami juga sangat berterima kasih atas kepercayaan Pemerintah Kota Palu yang telah menjalin kerja sama ini selama dua tahun terakhir. Kami berharap para peserta dapat membawa perspektif baru serta solusi yang relevan bagi sekolah mereka,” tambah Agastya.
Pemerintah Kota Palu mendukung penuh keberlanjutan program ini.
Hardi, Kepala Dinas Pendidikan Kota Palu, menyatakan bahwa program ini memberikan dampak positif yang signifikan terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Palu.
“Tahun lalu, program peningkatan manajemen sekolah memberikan dampak yang baik bagi Kota Palu, sehingga tahun ini kami kembali mengirimkan kepala sekolah untuk mengikuti Magang Kepala Sekolah. Program ini terlaksana berkat dukungan dan arahan dari Walikota Palu, yang selalu berkomitmen dalam meningkatkan mutu pendidikan. Kami berharap, setelah mengikuti program ini, para peserta dapat mengimplementasikan ilmu yang diperoleh di sekolah masing-masing dan menyebarkan praktik baik ini ke lebih banyak sekolah di Palu,” kata Hardi.
Selama satu bulan ke depan, para kepala sekolah akan menyusun rencana tindak lanjut untuk mengimplementasikan ilmu yang mereka peroleh dari program magang ini.
Tim dari Dinas Pendidikan Kota Palu dan Putera Sampoerna Foundation akan memantau perkembangan implementasi tersebut.
Salah satu peserta, Supriyadi, Kepala Sekolah SMPN Model Terpadu Madani, menyampaikan apresiasinya terhadap program ini.
Mengenal Yosep Sahaka Mantan Kepala Sekolah Calon Bupati Koltim Pengganti Abdul Azis |
![]() |
---|
Erwin Aksa: Sekolah Rakyat Bukti Pendidikan Tidak harus Mahal |
![]() |
---|
Tembak Kepsek SD di Luwu saat Wudhu Pakai PCP, Syarif Dibekuk Polisi |
![]() |
---|
Kepala Sekolah SD di Luwu Ditembak Tetangga, Polisi Dinilai Lamban |
![]() |
---|
Achi Soleman Dicecar DPRD Makassar Soal SPMB dan Seragam Gratis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.