Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub Jateng 2024

Elektabilitas Terbaru Calon Gubernur Jawa Tengah, Andika Perkasa - Ahmad Luthfi Imbang

Terbaru, Litbang Kompas merilis hasil survei terbaru untuk Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Jateng 2024.

Editor: Ansar
Instagram
Dua paslon Pilkada Jateng 2024, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi dan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen saat debat. Hasil survei Pilkada Jateng 2024, elektabilitas Andika Perkasa vs Ahmad Luthfi kian ketat jelang hari-H pencoblosan. (Instagram kpujateng) 

TRIBUN-TIMUR.COM - Elektabilitas terbaru Andika Perkasa dan Ahmad Luthfi di Jawa Tengah.

Andika Perkasa dan Ahmad Luthfi kini bersaing keras untuk menjadi gubernur Jawa Tengah.

Elektabilitas Andika Perkasa dan Ahmad Luthfi kini imbang.

Dalam Pilkada Jateng, eks Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa berpasangan politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hendrar Prihadi.

Pasangan berikutnya adalah eks Kapolda Jateng, Komjen Purn Ahmad Luthfi dan eks Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin).

Dua paslon tersebut telah mengikuti debat perdana Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jateng 2024, yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jateng, Rabu (30/10/2024).

Lantas, antara Andika-Hendi dan Luthfi-Taj Yasin siapa yang paling unggul di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah?

Terbaru, Litbang Kompas merilis hasil survei terbaru untuk Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Jateng 2024.

Hasil survei menunjukkan bahwa dua pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Jawa Tengah, Andika Perkasa–Hendrar Prihadi (Andika-Hendi) dan Ahmad Luthfi–Taj Yasin (Luthfi-Yasin), bersaing ketat dalam perolehan elektabilitas.

Berdasarkan survei yang dilakukan pada tanggal 15 Oktober-20 Oktober 2024 itu, pasangan Andika-Hendi memperoleh elektabilitas 28,8 persen, sementara Luthfi-Yasin memperoleh elektabilitas 28,1 persen.

Dengan hasil tersebut, elektabilitas kedua pasangan calon gubernur ini bisa dikatakan seimbang.

"Hasil survei, elektabilitas kedua pasangan calon berimbang," kata Peneliti Litbang Kompas M Toto Suryaningtyas, saat dihubungi Kompas.com, pada Minggu (3/11/2024).

Toto mengungkapkan, dalam survei itu, ada 1 persen responden yang tidak memilih kedua pasangan calon. Selain itu, sebanyak 43,1 persen responden menyatakan masih belum menentukan pilihan atau tidak tahu akan mendukung siapa.

Ia mengungkapkan beberapa faktor yang menyebabkan tingginya angka pemilih yang belum menentukan pilihan.

Sebanyak 42,9 persen responden menyatakan masih menunggu proses kampanye dan atau debat Pilkada Jateng selesai.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved