Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

TMMD Jeneponto

TMMD 122 Rampungkan Infrastruktur Masa Depan Desa Tuju Jeneponto

Berjalan menyusuri setiap jengkal tanah sambil bergumam dalam hati, 'mengapa desa ini sangat tandus dan akses jalannya cukup memprihatinkan'.

Tribun-timur.com/muh agung putra pratama
Suasana pascaperintisan jalan di Dusun Ba'do Pangkayya, Desa Tuju, Kecamatan Bangkala Barat, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel) oleh Tim Satgas TMMD ke-122 Jeneponto, Jumat (1/11/2024). 

TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Pagi di Dusun Ba'do Pangkayya, Desa Tuju, Kecamatan Bangkala Barat, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel), Rabu (2/10/2024).

Hembusan angin pagi itu melenyapkan rasa panas dari sang surya yang bertahta di ufuk timur.

Berjalan menyusuri setiap jengkal tanah sambil bergumam dalam hati, 'mengapa desa ini sangat tandus dan akses jalannya cukup memprihatinkan'.

Disebuah lahan kering, dari kejauhan tampak rombongan prajurit TNI dan ASN sedang berkumpul.

Kami mencoba menghampiri dan menyapa warga yang juga menyaksikan pemandangan itu. 

Namun tatapan mereka penuh tanya.

Mungkin dalam benak hati mereka, 'ada apa gerangan Tentara dan pejabat pemerintah hadir di desa kami'.

Sesekali kami menyapa warga yang membawa peralatan bertani.

Perintisan jalan 2.380 meter dengan lebar lima meter di Dusun Ba'do Pangkayya, Desa Tuju, Kecamatan Bangkala Barat, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel) akhirnya rampung, Senin (29/10/2024). Kegiatan ini merupakan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-122 Kodim 1425 Jeneponto
Perintisan jalan 2.380 meter dengan lebar lima meter di Dusun Ba'do Pangkayya, Desa Tuju, Kecamatan Bangkala Barat, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel) akhirnya rampung, Senin (29/10/2024). Kegiatan ini merupakan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-122 Kodim 1425 Jeneponto (tribun.timur.com/muh agung putra pratama)

Mau ke sawah pak? dengan anggukan dan senyuman pertanda membalas pertanyaan kami.

Begitu juga para ibu-ibu yang kami jumpai dan hendak bergegas ke pasar. 

Pagi yang cerah itu, kami juga melihat warga yang masih duduk bersantai di teras rumahnya.

Satu kakinya berada di atas lutut sembari menyeruput segelas kopi.

Lelaki lansia itu menikmati asap dari hasil bakaran lintingan yang terselip di jarinya.

Tak terasa, kami tiba di lahan kering itu.

Seorang pria dengan tergopoh-gopoh menghampiri rombongan Tentara.

Pria tersebut adalah Kepala Desa Tuju, Muhammad Yunus.

Sambil menghela napas lelahnya, Yunus menyampaikan permohonan maaf karena terlambat menyambut kehadiran TNI dan para pejabat daerah.

Rupanya, kehadiran TNI dan unsur pejabat Pemkab Jeneponto itu untuk menggelar upacara pembukaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-122.

Kodim 1425 Jeneponto mendapat kepercayaan penuh dari Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak untuk menjalankan program TMMD ke-122 di Desa Tuju.

Sekaligus menujuk Dandim 1425 Jeneponto Letkol Inf Muhammad Amin menjadi Dansatgas TMMD ke-122 Jeneponto.

Maintang Dg Kebe (61 tahun) menangis di hadapan Brigjen TNI Heri Dwi Subagyo, Kamis (17/10/2024). Heri Dwi Subagyo ke Jeneponto dalam rangka meninjau progres pembangunan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-122 Jeneponto.
Maintang Dg Kebe (61 tahun) menangis di hadapan Brigjen TNI Heri Dwi Subagyo, Kamis (17/10/2024). Heri Dwi Subagyo ke Jeneponto dalam rangka meninjau progres pembangunan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-122 Jeneponto. (tribun.timur.com)

TMMD Jeneponto bertajuk 'Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan Di Wilayah'.

Program TMMD bukan hanya membangun proyek fisik namun juga non fisik.

Berbagai sektor menjadi fokus perhatian termasuk infrastruktur, ekonomi, pendidikan hingga kesehatan.

Kodim 1425 Jeneponto sebelumnya telah melakukan survei dan identifikasi kebutuhan masyarakat. 

Hasil survei menunjukkan bahwa akses jalan dan sarana infrastruktur lainnya menjadi prioritas utama.

Membangun Negeri, Menyejahterakan Masyarakat Desa

Sebanyak 122 prajurit TNI yang dilibatkan dalam program TMMD ke-122 Jeneponto.

Bekerjasama dengan unsur Polri dan masyarakat.

Mereka bahu-membahu dalam setiap tahapan pembangunan. 

Kerjasama ini menciptakan suasana kekeluargaan yang sangat kental.

Program TMMD juga melibatkan penyuluh pertanian untuk masyarakat.

Para petani diajarkan teknik pertanian modern dan cara mengelola hasil pertanian agar lebih efektif.

Jika diterapkan, pengetahuan ini tentu dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil pertanian dan menjadikan produk lokal memiliki daya saing di pasar.

Perintisan Jalan dan Jembatan Untuk Akses Perekonomian Masyarakat 

Perintisan jalan sepanjang 2.380 meter dengan lebar 5 meter dimulai saat hari pertama pembukaan TMMD.

Jalan tersebut menjadi penghubung antara Desa Tuju dan Kelurahan Bulujaya, Kecamatan Bangkala Barat.

Selain itu, pembangunan jembatan dengan diameter 7x5 juga dibangun oleh Tim Satgas TMMD ke-122 Jeneponto.

Serta empat unit plat dekker diameter 2x3 dan talud sepanjang 995 meter.

Penyerahan bantuan oleh Dandim 1425 Jeneponto Letkol Inf Muhammad Amin. Sebanyak 30 keluarga stunting terima paket saat pembukaan TMMD ke-122 Kodim 1425 Jeneponto di Desa Tuju Kecamatan Bangkala Barat, Kabupaten Jeneponto, Rabu (2/10/2024).
Penyerahan bantuan oleh Dandim 1425 Jeneponto Letkol Inf Muhammad Amin. Sebanyak 30 keluarga stunting terima paket saat pembukaan TMMD ke-122 Kodim 1425 Jeneponto di Desa Tuju Kecamatan Bangkala Barat, Kabupaten Jeneponto, Rabu (2/10/2024). (Tribun-timur.com/muh agung putra pratama)

Selama proses konstruksi, tantangan cuaca dan medan tidak menyurutkan semangat para pekerja.

"Di Desa Tuju ini pembangunan jalan, jembatan, plat dekker dan talud adalah proyek infrastruktur yang dilakukan dalam Program TMMD ke-122 dan menjadi tonggak harapan baru bagi warga setempat," ujar Dansatgas TMMD, Letkol Inf Muhammad Amin.

Sebelum pengerjaan, jalan yang dirintis Tim Satgas TMMD adalah hamparan sawah dan lahan pertanian warga dengan kondisi yang memprihatinkan. 

Minimnya akses jalan menyulitkan petani untuk mengangkut hasil panen mereka. 

Bahkan saat musim penghujan, akses jalan tani kerap terputus hingga menghambat aktivitas ekonomi masyarakat ke Kelurahan Bulu Jaya.

TMMD Wujudkan Mimpi Warga Desa Tuju Miliki Rumah Layak Huni

Maintang Daeng Kebe menangis haru di hadapan Brigjen TNI Heri Dwi Subagyo, Kamis (17/10/2024).

Lansia 61 tahun itu menangis karena mendapat bantuan renovasi rumah dari program Rumah Tidak Layak Huni (RLTH) TMMD ke-122.

"Terimakasih banyak karena sudah membantu memperbaiki rumah reot saya," kata Maintang mengusap air mata.

Tak banyak kata yang terucap dari mulut Maintang.

Bibirnya seakan bungkam, namun air matanya terus berderai.

Brigjen TNI Heri Dwi Subagyo adalah Tim pengawasan dan evaluasi (Wasev) TMMD ke-122 yang meninjau seluruh proyek TMMD di Desa Tuju.

"Harapan ke depan, sasaran fisik maupun non fisik dilakukan pada TMMD kali ini bisa dijaga dan ditingkatkan kualitasnya," ungkap Heri Dwi Subagyo.

Selain Desa Tuju, satu unit RLTH turut menjadi sasaran program rehab oleh TMMD ke-122.

Yakni rumah Pattahuddin (53), terletak di Dusun Bonto Langga, Desa Tino, Kecamatan Tarowang, Jeneponto.

Rehab RLTH ini merupakan bagian dari sasaran tambahan program unggulan Kasad yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.

Proses pembangunan rumah milik Pattahuddin telah rampung 100 persen sejak 10 Oktober 2024.

"Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan bantuan dari TNI, terutama Kodim 1425 Jeneponto. Kehadiran mereka benar-benar dirasakan oleh warga terutama keluarga Pak Pattahuddin," ungkap Kepala Dusun Bonto Langga, Making Roa.

Penyuluhan Stunting Bagi Warga Desa Tuju

Salah satu bakti sosial Tim Satgas TMMD ke-122 dalam bidang kesehatan adalah perhatian terhadap keluarga penderita stunting.

Tidak hanya membagikan paket bantuan, Satgas TMMD juga memberikan edukasi kepada orang tua mengenai pentingnya pemenuhan gizi seimbang. 

Serta menekankan pentingnya menjaga pola makan sehat dan bergizi demi kesehatan anak-anak.

Pembangun 5 Unit Sumur Bor Untuk Perumahan dan Perkebunan Desa

Tak kalah penting, di luar proyek infrastruktur, juga dibangun lima unit sumur bor.

Pembangunan sumur bor adalah program unggulan dan tambahan dari Kasad untuk memperluas cakupan pelayanan air bersih bagi masyarakat.

Pembangunan sumur bor dilengkapi tandon sebagai tempat penampungan cadangan air bersih.

"Dalam program TMMD ini kita membangun tiga unit sumur bor untuk perumahan dan dua unit untuk lahan pertanian dan persawahan," tutur Letkol Inf Muhammad Amin.

Secara keseluruan, dampak positif dari pembangunan jalan dan jembatan mulai terasa. 

Pengerjaan yang telah rampung sesuai tenggat waktu (31/10/2024) atau selama 30 hari patut diapresiasi. 

Hasilnya, para petani kini dapat lebih cepat menjual hasil panennya.

Juga dapat mengurangi biaya transportasi dan meningkatkan pendapatan.

Ketersediaan akses yang baik juga mendorong pengusaha lokal untuk membuka usaha baru.

Sebelum hadirnya jembatan dan jalan, akses masyarakat ke berbagai tempat sangat terbatas. 

Sungai yang mengalir deras menjadi penghalang utama, terutama saat musim penghujan. 

Mobilitas warga terganggu, mengakibatkan kesulitan dalam menjangkau pasar, ladang, dan layanan kesehatan. 

Hal ini membuat kehidupan ekonomi masyarakat menjadi terhambat.

Dengan Menggunakan anggaran sebesar Rp 2,5 Milyar yang merupakan program swakelola, program TMMD 122 di wilayah Kodim 1425 Jenepoto juga melibatkan berbagai stakeholder serta keterlibatan Pj Bupati Jeneponto, Junaedi Bakri selaku pemerintah daerah.

TMMD Perkuat Semangat Gotong Royong

Warga desa yang terdiri dari berbagai usia berkumpul dengan semangat membara. 

Mereka bersatu padu, menyambut kehadiran prajurit TNI yang datang dengan misi mulia.

Membangun infrastruktur dan menghidupkan kembali tradisi gotong royong yang telah menjadi warisan budaya. 

Dari pembangunan jalan hingga renovasi fasilitas umum, setiap detik yang dihabiskan di lapangan menjadi momen berharga.

Proyek utama adalah perbaikan jalan desa yang rusak. 

Dengan akses yang lebih baik, harapan warga untuk meningkatkan perekonomian desa pun terbuka lebar. 

Mereka menggotong material, silih berganti mengaduk adonan semen, dan saling membantu dengan semangat kebersamaan yang menyala. 

“Dengan kerja sama ini, semua pekerjaan terasa lebih ringan,” ungkap Rahman, salah satu tokoh masyarakat.

Perhatian dan perhatian terus diperlihatkan oleh Tim Satgas TMMD.

Pelatihan keterampilan, penyuluhan kesehatan, dan pengobatan gratis menjadi bagian penting dari program ini. 

Para prajurit tidak hanya membangun, tetapi juga berbagi pengetahuan, mengajak warga untuk mandiri dan berdaya.

Semangat ini membawa angin segar, membuat warga merasa dihargai dan diperhatikan.

Harapan Pangdam IX Hasanuddin, Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun dan Pj Bupati Jeneponto Junaedi Bakri

Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun resmi menutup kegiatan TMMD ke-122 yang dilaksanakan di wilayah Kodim 1425 Jeneponto, Kamis, (31/10/2024).

Secerca harapan dan ucapan terimakasih serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Pemerintah Kabupaten Jeneponto yang telah menganggarkan APBD untuk mendukung pelaksanaan program TMMD ke-122.

“Apresiasi saya sampaikan kepada segenap komponen dan seluruh warga masyarakat Jeneponto yang senantiasa hadir untuk bergotong royong dalam penuntasan pekerjaan secara maksimal,” ungkapnya.

Tak lupa, Pj Bupati Jeneponto Junaedi bakri meminta semua pihak untuk mendoakan keselamatan dan kelancaran bagi seluruh jajaran TNI dan yang terlibat dalam kegiatan penting ini. 

Sinergi yang terjalin akhirnya memudahkan aksesibilitas dan mobilitas bagi warga Desa Tuju.

Serta pemenuhan kebutuhan air bersih dan penyuluhan pola hidup bersih dan sehat bagi masyarakat.

Junaedi juga merspons dan menyampaikan terima kasih kepada Pangdam, jajaran Kodim 1425 Jeneponto atas dukungan terhadap kegiatan ini.

"Selaku pribadi dan atas nama pemerintah, masyarakat Kabupaten Jeneponto menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh jajaran TNI, manunggal dengan rakyat melakukan berbagai program pembangunan dan kegiatan-kegiatan pembinaan sosial kemasyarakatan," tuturnya.(*)

Laporan Jurnalis Tribun-Timur.com, Muh Agung Putra Pratama

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved