Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

TMMD Jeneponto

Brigjen TNI Heri Dwi Subagyo Puji Progres Pembangunan TMMD 122 Jeneponto

Tak banyak kata terucap dari mulut Daeng Kebe. Keterbatasan bahasa menjadi kendala komunikasi antara Brigjen TNI Heri Dwi Subagyo dengan Dg Kebe.

tribun.timur.com
Maintang Dg Kebe (61 tahun) menangis di hadapan Brigjen TNI Heri Dwi Subagyo, Kamis (17/10/2024). Heri Dwi Subagyo ke Jeneponto dalam rangka meninjau progres pembangunan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-122 Jeneponto. 

TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Maintang Dg Kebe menangis haru di hadapan Brigjen TNI Heri Dwi Subagyo, Kamis (17/10/2024).

Lansia 61 tahun ini menangis karena mendapat bantuan renovasi rumah tidak layak huni, program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-122.

Maintang Dg Kebe tinggal di Dusun Ba'do Pangkayya, Desa Tuju, Kecamatan Bangkala Barat, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.

"Terimakasih banyak karena sudah membantu memperbaiki rumah reot saya," kata Daeng Kebe sembari mengusap air mata.

Tak banyak kata terucap dari mulut Daeng Kebe. Keterbatasan bahasa menjadi kendala komunikasi antara Brigjen TNI Heri Dwi Subagyo dengan Dg Kebe.

Jenderal bintang satu itu Ketua Tim pengawasan dan evaluasi (Wasev) TMMD ke-122.

Seusai mengunjungi Dg Kebe, Heri Dwi Subagyo didampingi Dansatgas TMMD ke-122 Jeneponto Letkol Inf Muhammad Amin dan Pj Bupati Jeneponto Junaedi Bakri meninjau pembangunan jembatan.

Disana, Heri Dwi Subagyo memuji progres struktur pembangunan jembatan sepanjang 7 meter dengan lebar 5 meter.

Ia juga mengapresiasi respons Pemda Jeneponto yang meminta program TMMD ke-122 ditempatkan di Bumi Turatea.

"Ini sesuatu menggembirakan bagi masyarakat, mestinya ini tahun lalu, namun diminta mendadak ternyata Pemda Jeneponto siap melakukan ini dan ini sesuatu yang luar biasa," jelas Heri.

Selain jembatan, proyek fisik lainnya seperti perintisan jalan sepanjang 2.380 meter terus digenjot.

Hadirnya jalan tersebut, kata Heri memacu perputaran ekonomi dan memotong durasi waktu perjalanan 30 menit dari Dusun Ba'do Pangkayya, Desa Tuju ke Kelurahan Bulujaya, Kecamatan Bangkala Barat.

"Saya yakin sasaran fisik yang dilakukan saat ini dan masyarakat yang turut membantu sesuai alokasi waktu 30 hari TMMD ini Inshaa Allah akan tercapai," katanya. 

"Harapan ke depan, sasaran fisik maupun non fisik dilakukan pada TMMD kali ini bisa dijaga dan ditingkatkan kualitasnya," tuturnya.

Sementara itu, Dansatgas TMMD ke-122 Jeneponto Letkol Inf Muhammad Amin memaparkan perkembangan pembangunan  sejumlah proyek fisik dan non fisik.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved