Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Krisis Air Bersih

Selain Kemarau, Warga Batangase Maros Temukan Penyebab Lain Air PDAM Tak Mengalir

Seorang warga Batangase, Hamzan mengatakan, sudah hari enam hari warga kesulitan dapat air.

|
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Ansar
Tribun-Timur.com
Pengerjaan normalisasi saluran air dari Bendungan Lekopancing ke Pattontongan, Maros. 

TRIBUN-MAROS.COM - Musim kemarau yang melanda sejumlah daerah, membawa dampak besar.

Warga pun kesulitan untuk mendapatkan air bersih, seperti yang dialami warga di Kecamatan Mandai.

Seorang warga Batangase, Hamzan mengatakan, sudah hari enam hari warga kesulitan dapat air.

"Kami kesulitan mendapat air bersih untuk keperluan sehari-hari. Kami pun turun memantau apa penyebabnya," kata dia.

Menurutnya, kesulitan air yang dialami warga diperparah dengan adanya pengerjaan normalisasi di penampungan air PDAM.

"Yang mengakibatkan sulitnya air bersih dari penampungan Pattontongan, ada pekerjaan normalisasi oleh pihak PDAM Makassar," ujar dia.

Pihak PDAM Makassar menutup pintu air Bendungan Lekopancing ke penampungan Pattontongang.

Sehingga sampai saat ini mengakibatkan warga masih sulit mendapatkan air bersih .

"Jangan hanya kelancaran proyek tersebut, namun warga yang menjadi korban," ujarnya.

Secara teknis tidak perlu ditutup itu pintu bendungan agar tetap bisa mengalir.

Warga berharap, pihak terkait mengerjakan proyeknya tanpa merugikan orang lain.

"Itu juga, saya lihat, tak ada papan proyek di lokasi pengerjaan," kata dia.

Air Baku PDAM Menipis, 7.005 Pelanggan 3 Kecamatan Krisis Air Bersih

Ketersediaan air baku di IPA Panttontongan dan IPA Tanralili, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan semakin menipis.

Akibatnya, distribusi air ke tiga kecamatan, yakni Kecamatan Mandai, Tanralili dan sebagian wilayah Turikale mengalami gangguan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved