IM3 dan Tri jadi Pendukung Utama M Ikrar Kelola Usaha Katering dan Jurnalistik

TRIBUN-TIMUR.COM - Muhammad Ikrar, seorang wirausahawan di bidang katering sekaligus jurnalis.

Ia telah menjadi pelanggan setia kartu IM3 dan Tri sejak tahun 2019.

Di tengah kesibukannya menjalankan usaha katering dan aktivitas jurnalistik, Ikrar menemukan solusi internet yang handal dengan harga terjangkau dari kedua provider ini.

Sebagai seorang pengusaha katering yang sering berinteraksi dengan pelanggan melalui online, serta jurnalis yang selalu bergerak di lapangan, Ikrar membutuhkan akses internet yang cepat dan stabil.

"Saya memilih IM3 dan Tri karena kuotanya murah dan jaringannya lancar, bahkan sampai di daerah-daerah terpencil," jelas Ikrar, Selasa (8/10).

Dalam menjalankan dua profesi sekaligus, internet menjadi alat penting bagi Ikrar.

Dengan menggunakan IM3 dan Tri, ia bisa mengurus bisnis kateringnya secara efisien, mulai dari menerima pesanan, berkomunikasi dengan tim, hingga mencari bahan makanan.

"Sampai di daerah-daerah terpencil, jaringan IM3 dan Tri masih bisa diandalkan. Ini sangat penting bagi saya yang sering berpindah-pindah lokasi," tambahnya.

Ikrar menghabiskan sekitar Rp100.000 hingga Rp150.000 per bulan untuk kebutuhan pulsa dan kuota data.

Jumlah ini dianggapnya sangat terjangkau, mengingat manfaat yang diperolehnya dari kualitas jaringan yang ditawarkan.

"Paket kuota dan teleponnya selalu lancar, baik untuk bisnis maupun tugas jurnalistik," ungkapnya.

Sebagai jurnalis, Ikrar sering kali harus bekerja di lapangan untuk meliput berita, termasuk di daerah terpencil.

Ia mengandalkan Tri dan IM3 untuk tetap terhubung dengan redaksi dan mengirim laporan berita tepat waktu.

"Dulu saya khawatir soal jaringan di daerah-daerah, tapi sekarang saya merasa tenang karena jaringan IM3 dan Tri bisa menjangkau hingga ke pelosok," ujarnya.

Pengalaman Muhammad Ikrar membuktikan bahwa IM3 dan Tri tidak hanya memberikan kemudahan dari segi harga, tetapi juga kualitas jaringan yang semakin luas dan stabil, mendukung aktivitas wirausaha dan jurnalistiknya secara optimal.