Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kabinet Prabowo

Bocoran Terbaru, Pertemuan Megawati dan Prabowo Sudah Terjadwal, Pengamat: Ada Peluang 50-50

Terbaru, pertemuan Megawati dengan presiden terpilih Prabowo dikabarkan akan dilakukan dalam waktu dekat.

Editor: Ansar
Kolase Tribun-timur.com
Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri dan Presiden terpilih, Prabowo Subianto. 

"Saya menduga cerita sepak terjang Bu Mega dalam dunia politik. Secara prosedur Bu Mega sangat saklek jika ada keputusan se-strategis ini jangan hanya berupa konpers, tapi harusnya melalui rapat tertinggi partai bernama kongres. Sehingga kemudian ketika diambil keputusan gabung atau tidak ke pemerintah, memang didasarkan melalui keputusan tertinggi partai," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Ketua DPP PDIP Puan Maharani memiliki peran penting terjadinya pertemuan Prabowo dengan Megawati.

Kepastian mengenai pertemuan ini semakin mencuat setelah Puan Maharani membocorkan menu yang akan disajikan, yaitu nasi goreng. 

Kini, kita tinggal menanti, apakah pertemuan kedua tokoh ini akan benar-benar terwujud dan apakah PDI Perjuangan akan merapat ke pemerintahan mendatang.

Puan mengatakan bahwa pertemuan Prabowo dan Megawati tinggal menghitung hari. 

"Iya, menunggu hari. (Pertemuan Megawati-Prabowo) Menghitung hari," kata Puan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (1/10/2024) malam.

Meski demikian, Puan masih enggan membeberkan kapan waktu pasti pertemuan itu dilaksanakan. 

 Puan hanya membocorkan sedikit terkait lokasi pertemuan. 

Menurutnya, pertemuan dua pucuk pimpinan partai itu akan dilakukan di tempat yang asik. 

"(Lokasi pertemuan) lokasi yang asik," katanya.

"Bukan menunggu, akan bertemu, akan sama-sama bertemu," tambahnya.

Dilakukan di Tempat Netral

Peneliti Ahli Utama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Prof. Siti Zuhro memberikan usulan terkait lokasi yang sebaiknya digunakan oleh Prabowo dan Megawati bertemu. 

Menurut Siti, kedua tokoh ini akan lebih baik dilakukan di tempat yang bersejarah atau di tempat netral.

Pasalnya pertemuan politik ini menjadi penting.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved