Anti Mager di Toraja Utara Sulsel, Lintasi Jalan yang Dibangun Era Andi Sudirman Sulaiman

TRIBUN-TIMUR.COM - Masyarakat Kabupaten Toraja Utara menyambut hangat kehadiran Andi Sudirman Sulaiman.

Itu dalam acara jalan sehat anti mager di Jl Tanditulak, Ba’lele, Kecamatan Rantepao, Kabupaten Toraja Utara, Sabtu (5/10/2024).

Kehadiran calon Gubernur Sulawesi Selatan nomor urut 02 itu atas undangan Komunitas Anti Mager Kabupaten Toraja Utara sebagai penyelenggara.

Tampak warga rebutan mengantri mengabadikan momen foto bersama dengan Andi Sudirman.

Jalan Anti Mager sepanjang 2 kilometer lebih itu, melintasi ruas jalan Ba’lele yang merupakan jalan kabupaten yang dibangun melalui intervensi bantuan keuangan Pemprov Sulsel atas kebijakan Andi Sudirman semasa menjabat gubernur periode 2021-2023.

“Hari ini kami dari Komunitas Jalan Sehat Anti Mager Toraja Utara melaksanakan jalan sehat untuk mengajak masyarakat senang berolahraga. Kami sebagai panitia mengundang Pak Andi Sudirman karena beliau sebagai pencetus gerakan Anti Mager,” kata Sekretaris Panitia Pelaksana, Ayus Manguma.

Warga Toraja Utara, Sulfiati Muri mengaku senang bisa berolahraga dan bertemu dengan pria yang akrab disapa Andalan itu. 

“Senang bisa ketemu dan berolahraga sama Pak Andalan. Beliau sering ke Toraja, dan kita rasakan pembangunannya jalanan ke Bastem dan jalan di Ba’lele.”

“Apalagi orangnya ramah dan mudah berbaur dengan masyarakat. Kita dukung pak Andalan untuk melanjutkan pembangunan di Sulsel,” katanya.

Sementara itu, Calon Bupati Toraja Utara nomor urut 02, Frederik Victor Palimbong, turut hadir dalam kegiatan itu. 

“Beliau (Andi Sudirman) selalu mendapat perhatian dari masyarakat karena beliau memperhatikan masyarakat Toraja Utara,” kata Victor.

“Terima kasih beliau sangat memperhatikan pembangunan, terutama kalau kita berbicara jalan. Seperti jalan yang dilintasi ini, dikerjakan atas bantuan keuangan saat beliau menjabat.”

“Jalan ini sangat diharapkan masyarakat Ba’lele yang notabene adalah masyarakat yang mendiami kecamatan Rantepao,” kata Dedy, sapaan akrab Frederik Victor Palimbong.(*)