Pilgub Jatim 2024
Elektabilitas Rismaharani Makin Ditinggal Khofifah Jelang Pilkada Jatim, Nasib Luluk?
Hasil survei terbaru Pilkada Jatim 2024 itu dirilis oleh Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia.
TRIBUN-TIMUR.COM - Elektabilitas terbaru calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur 2024.
Pasangan Tri Rismaharini-KH Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) makin ditinggal Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak.
Hasil survei terbaru Pilkada Jatim 2024 itu dirilis oleh Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia.
Hasil survei terbaru elektabilitas Calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa serta Emil Elestianto Dardak menembus angka 61,2 persen.
Terkait hal itu disampaikan oleh Direktur Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi.
"Ada sejumlah faktor, mulai dari kepuasan publik hingga sumbangan elektoral dari pendukung Emil Elestianto Dardak," kata Burhanuddin Muhtadi dalam keterangan diterima di Surabaya, Selasa.
Burhanuddin menjelaskan dalam simulasi enam nama Cagub Jatim, elektabilitas Khofifah di angka 52,0 persen.
Disusul Tri Rismaharini di angka 22,8 persen.
Kemudian Emil Dardak di angka 7,2 persen.
Lalu ada nama Lukmanul Khakim di angka 1,3 persen, Luluk Nur Hamidah 1,0 persen, Gus Hans 0,7 persen.
Ketika simulasi dikerucutkan tiga nama, elektoral Khofifah menguat di angka 60,9 persen, Risma 26,9 persen, dan Luluk Nur Hamidah di angka 1,8 persen.
"Ketika simulasi tiga nama cagub Jatim, nama Khofifah melejit setelah Emil Dardak kita keluarkan dalam simulasi." kata Burhanuddin.
"Hasilnya pendukung Emil dengan sendirinya memilih Khofifah dari sebelumnya elektabilitas Khofifah di kisaran 50 persen, langsung kumpul ke Khofifah di angka 60 persen," sambungnya.
Berikut hasil survei di Pilkada Jawa Timur (Jatim) 2024, elektabilitas Khofifah Indar Parawansa makin jauhi Tri Rismaharini (TribunNewsmaker.com/ BangkaPos)
Burhanuddin menyebut Emil menjadi cawagub dengan sumbangsih elektoral terbesar ke Cagub Jatim 2024.
Alhasil, dalam simulasi berpasangan, Khofifah-Emil menembus angka 61,2 persen.
"Di antara cawagub yang relatif sudah punya kontribusi elektoral cukup lumayan adalah Emil Dardak di angka 7,2 persen (survei top of mind)." terangnya.
"Dia punya kontribusi, jadi bukan hanya kekuatan elektoral personal Khofifah yang sementara ini mengungguli nama-nama lain, tapi wakilnya yakni Emil punya kontribusi yang lumayan."
"Nama lain belum cukup kontribusi," ujarnya.
Tingginya elektoral Khofifah-Emil, lanjut Burhanuddin, juga dipengaruhi oleh responden yang menyatakan sudah ada bukti nyata hasil kerja dari Khofifah-Emil di Jatim.
Selain itu, Khofifah-Emil dinilai berpengalaman di pemerintahan, perhatian ke rakyat, dan bersih dari praktik KKN.Dalam survei Indikator Politik simulasi tiga pasangan calon elektabilitas Khofifah-Emil di angka 61,2 persen.
Cek Fakta: Khofifah Beri Santunan Setelah Menang di Pilgub Jawa Timur |
![]() |
---|
Data Masuk 100 Persen, Khofifah - Emil Dardak Unggul di Pilgub Jawa Timur, Risma Tertinggal Jauh |
![]() |
---|
Link Real Count atau Hitung Cepat KPU di Jawa Timur |
![]() |
---|
Pertarungan Khofifah, Rismaharani dan Luluk di Jawa Timur, Terjawab Sosok Terkuat Jelang Pencoblosan |
![]() |
---|
Sosok Calon Pemenang Pilgub Jawa Timur 2024, Elektabilitas 2 Paslon Tertinggal Jauh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.