Manfaat Teknologi Laser Smile Pro untuk Penderita Rabun, Layanan Terbaru JEC Orbita Makassar
RS Mata JEC Orbita Makassar menyediakan layanan laser Smile Pro untuk penderita rabun.
Penulis: Rudi Salam | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - RS Mata JEC Orbita Makassar menyediakan layanan laser Smile Pro untuk penderita rabun.
Layanan ini dapat memudahkan para penderita mata minus untuk tak menggunakan kacamata lagi saat aktivitas sehari-hari.
Hal tersebut disampaikan Direktur Utama PT Orbita Medika Indonesia, DR. Dr. Habibah S. Muhiddin, SpM(K) pada Kamis (26/9/2024).
"Salah satu langkah menangani mata minus adalah prosedur bedah menggunakan laser yang bertujuan memperbaiki fungsi penglihatan sehingga tidak memerlukan kacatama atau lensa kontak," jelasnya dalam keterangan tertulis.
Menurut Habibah, proses pemulihan menggunakan layanan laser akan lebih singkat dibanding biasanya.
Namun, sambungnya, tak.dipungkiri jika masih banyak masyarakat khawatir adanya efek samping dan ketakutan terhadap risiko cedera operasi.
Melalui layanan Smile Pro ini, JEC Orbita Makassar menawarkan teknologi bedah refraktif paling mutakhir, memberikan solusi yang lebih cepat, aman, dan nyaman untuk pasien dengan kelainan refraksi seperti mata minus dan silinder.
Habibah S berharap dengan hadirnya layanan ini, masyarakat Indonesia Timur, khususnya warga Makassar memiliki pilihan tindakan penanganan kesehatan mata yang semakin beragam, sesuai dengan kebutuhan dan urgensinya.
Untuk diketahui, Smile Pro dengan VISUMAX 800 dari ZEISS merupakan layanan yang memiliki tiga keunggulannya.
Pertama, performa lebih cepat, menggunakan laser femtosecond generasi terbaru sehingga membutuhkan waktu yang lebih singkat.
Kedua, sistem asisten robot yang cerdas untuk hasil yang semakin presisi.
Ketiga, lebih nyaman untuk pasien.
Para penderita mata minus bisa terbebas dari penggunaan kacamata.
Proses pengerjaan bedah laser refraktif. Namun, dengan teknologi Smile Pro, prosedur ini jauh lebih minimal invasif.
Direktur RS Mata JEC Orbita Makassar, dr Mirella Afifudin, Sp.M, M.Kes menyebut bedah yang dilakukan hanya memerlukan sayatan kecil sekitar dua hingga tiga milimeter bahkan tanpa perlu flap.
| 1500 Santri dan Ulama Indonesia Timur Silaturahmi di Balai Manunggal Makassar |
|
|---|
| Kapan Idealnya Ganti Oli Motor Matic? Simak Jarak dan Waktu yang Tepat |
|
|---|
| Karyawan Grup Astra Makassar Dilatih Hadapi Situasi Darurat di Musim Hujan |
|
|---|
| Tomas Trucha Ditarget Bawa PSM Makassar Finish 5 Besar Klasemen Super League |
|
|---|
| Masa Depan Unhas di Tangan Prof Budu, Bangun Kampus Lewat Semangat Socio-Preneurship |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.