Tingkatkan Efektivitas Pemerintahan, Pj Bupati Bone Kenalkan Sistem Jokka
Aplikasi "JOKKA" merupakan solusi yang tepat di era digital yang menuntut kecepatan dan keterbukaan dalam pengambilan keputusan.
Penulis: Wahdaniar | Editor: Kiki Content Writer
TRIBUN-TIMUR.COM - Dalam upaya menjawab tantangan pemerintahan modern, Pemerintah Kabupaten Bone meluncurkan inovasi terbaru yaitu "JOKKA" (Jalur Monitoring dan Manajemen Kebijakan Pimpinan).
Sistem ini dirancang untuk memperkuat efektivitas dan transparansi pengelolaan kebijakan daerah.
Inovasi ini dipelopori oleh Barham Bachtiar, Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Kabupaten Bone, dengan tujuan membangun jalur komunikasi yang lebih efisien antara pimpinan daerah dan perangkat daerah lainnya.
Menurut Pj Bupati Bone, Andi Winarno, "JOKKA" merupakan solusi yang tepat di era digital yang menuntut kecepatan dan keterbukaan dalam pengambilan keputusan.
Beliau menekankan pentingnya sistem ini dalam memastikan kebijakan dapat diimplementasikan secara tepat waktu dan sesuai target.
"Kita tidak bisa lagi bekerja dengan cara-cara lama. 'JOKKA' adalah alat yang kita butuhkan untuk memastikan kebijakan kita dapat dijalankan dengan baik dan cepat," ungkapnya.
Pj. Bupati juga berharap agar "JOKKA" dapat diperluas ke seluruh perangkat daerah di masa depan untuk memastikan integrasi yang lebih baik dalam pengelolaan pemerintahan.
"Saya ingin sistem ini mencakup seluruh perangkat daerah agar setiap kebijakan yang kami buat bisa diterapkan di lapangan," ujarnya.
Selain itu, Andi Winarno menekankan pentingnya penganggaran yang memadai untuk pengembangan lebih lanjut dari "JOKKA".
Dengan anggaran yang tepat, sistem ini diharapkan dapat diimplementasikan dengan optimal dan memberikan manfaat maksimal bagi pemerintah dan masyarakat Bone.
"Pengembangan 'JOKKA' adalah prioritas dalam anggaran kami ke depan. Kami ingin memastikan sistem ini berfungsi dengan baik dan memberikan dampak positif," tutupnya.
Inovasi "JOKKA" menjadi bukti komitmen Kabupaten Bone untuk terus berinovasi dalam pelayanan publik, membuka jalan menuju pemerintahan yang lebih transparan, efektif, dan akuntabel.(*)
| Rp265 Miliar Defisit Bone, Laporan BPK Picu Penyelidikan Kejati |
|
|---|
| Profil Andi Islamuddin dan Andi Winarno 2 Mantan PJ Bupati Bone |
|
|---|
| Mantan Pj Bupati Bone Diperiksa Kejati Sulsel Hari Ini |
|
|---|
| Daftar Nama 73 Paskibra Sulsel 2025, Ada Keponakan Amran Sulaiman Menteri Pertanian |
|
|---|
| Pidato di HJB Bone Sulawesi Selatan, Bupati Andi Asman: Kami Tidak Bisa Berjalan Sendirian |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.