Tim Inti Appi-Aliyah Konsolidasi di Aryaduta, Bahas Strategi Menang di Pilwali Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Elit koalisi pendukung pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin (Appi) dan Aliyah Mustika Ilham, berkumpul di Hotel Aryaduta Makassar, Rabu (4/9/2024) malam.

Pertemuan ini dalam rangka konsolidasi sekaligus mengumumkan struktur tim pemenangan dalam Pilwali Makassar 2024.

Pantauan Tribun-Timur, Munafri Arifuddin, Ketua Tim Pemenangan Appi-Aliyah, Ilham Arief Sirajuddin hadir langsung.

Hadir juga Ketua Demokrat Makassar, Adi Rasyid Ali, beserta Sekretarisnya, Hj Fatma Wahyuddin. 

Selain itu, hadir pula Wakil Ketua Golkar Sulsel, Arfandy Idris, Sekretaris Golkar Makassar, Abd Wahab Tahir.

Ketua DPC Hanura Makassar, H Muhammad Yunus.

Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Kota Makassar, Andi Suharmika, juga turut serta dalam pertemuan tersebut.

Pasangan Appi-Aliyah mendapat dukungan dari koalisi partai yang kuat, terdiri dari Partai Golkar (6 kursi), Demokrat (3 kursi), Perindo (1 kursi), dan Hanura (2 kursi). 

Pertemuan ini diadakan sebagai langkah awal untuk mempersiapkan strategi kemenangan yang efektif dalam mendukung pasangan tersebut di Pilwali Makassar mendatang.

Sebelumnya diberitakan, Pasangan Bakal calon wali kota dan wakil wali kota Makassar, Appi-Aliyah, malam ini akan menggelar konsolidasi sekaligus memfinalisasi tim inti pemenangan dalam Pilwali Makassar 2024.

Konsolidasi ini akan dipimpin oleh Ketua Tim Pemenangan Appi-Aliyah, Ilham Arief Sirajuddin (IAS) di Hotel Aryaduta Makassar, Rabu (3/9/2024) malam.

Konsolidasi malam ini juga akan dihadiri oleh pimpinan partai politik pengusung, barisan elit, serta tokoh-tokoh berpengaruh. 

Diketahui, Appi-Aliyah sendiri diusung oleh Partai Golkar, Demokrat, Perindo Hanura, Partai Ummat, dan PBB dalam kontestasi Pilwali Makassar 2024. 

Kehadiran mereka diharapkan dapat memberikan dukungan dan memperkuat struktur tim pemenangan.

"Sekarang ini kita lagi menyusun struktur tim, dan Insyaallah malam ini kita akan konsolidasi tim dan pengumuman tim pemenangan," kata IAS saat diwawancarai di Posko Pemenangan Appi-Aliyah, Jl AP Pettarani Makassar.

"Tim ini akan terdiri dari berbagai divisi, dengan fokus utama pada optimalisasi penggalangan dukungan hingga tingkat bawah. Kami ingin memastikan tim jaringan terbentuk sampai ke tingkat TPS, " tambahnya.

Lebih lanjut, eks Wali Kota Makassar dua periode itu menambahkan bahwa tim akan menggunakan pendekatan rasional melalui jaringan-jaringan yang sudah ada.

Dengan menambah jaringan baru yang terbentuk baik dari partai pengusung maupun relawan Appi-Aliyah. 

“Kami akan mengkolaborasikan jaringan yang sudah ada dengan yang baru. Jaringan ini sudah terpelihara sejak Pilkada Wali Kota pertama pada 2008 dan terus terawat hingga saat ini. Kami hanya akan memberikan penguatan pada jaringan yang sudah ada," kata IAS.

Saat ini, IAS mengaku telah membangun lebih dari 11 ribu jaringan yang tersebar di 15 kecamatan di Makassar. 

Adapun KPU telah menetapkan jumlah daftar pemilih sementara (DPS) untuk Pilwali Makassar 2024 sebanyak 1.040.305 pemilih. 

Jumlah ini naik 139.218 dibandingkan dengan daftar pemilih tetap (DPT) Pilwalkot 2020 yang berjumlah 901.087 pemilih. 

IAS menargetkan meraih 400 ribu suara dari total empat pasangan calon yang bertarung. 

Angka target perolehan suara itu cukup untuk memenangkan Appi-Aliyah.

Sebab, selama ini di Pilwali Makassar, angka partisipasi pemilih tidak mencapai 100 persen. 

Bahkan, partisipasi pemilih di Pilwali Makassar 2020 hanya 59,66 persen. 

"Kita targetkan lebih dari 400 ribu suara. Dengan partisipasi pemilih di Makassar antara 60 sampai 70 persen, kami optimis hasil yang maksimal dapat tercapai," ungkap IAS.

Olehnya, IAS berharap kehadiran tim pemenangan dapat bekerja maksimal memenangkan Appi-Aliyah.

Di dalam struktur tim pemenangan, seluruh tokoh koordinator relawan dan pimpinan partai akan dilibatkan untuk memastikan koordinasi yang efektif.

Konsolidasi ini diharapkan dapat memperkuat tim pemenangan dan meningkatkan kesiapan mereka menjelang hari pencoblosan Pilwali Makassar.(*)