Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilwali Makassar 2024

Diusung 6 Partai Politik, Appi-Aliyah Punya Modal 207.772 Suara Pemilih di Pilwali Makassar

Munafri Arifuddin (Appi) dan Aliyah Mustika Ilham punya enam modal partai politik di kontestasi Pilwali Makassar 2024. 

Penulis: Erlan Saputra | Editor: Hasriyani Latif
Ist
Momen Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham dikawal ribuan pendukung saat menuju Kantor KPU Makassar, Jl Perumnas Raya, Kecamatan Manggala, Makassar, Kamis (29/8/2024). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin (Appi) dan Aliyah Mustika Ilham, memiliki modal suara dari enam partai politik di kontestasi Pilwali Makassar 2024. 

Dengan dukungan dari enam partai politik, Appi-Aliyah mencatat potensi suara sebesar 207.772.

Suara tersebut berdasarkan hasil Pemilu Legislatif DPRD Makassar dari enam partai pengusung.

Partai pendukung pasangan ini terdiri dari Partai Golkar (6 kursi), Demokrat (3 kursi), Perindo (1 kursi), Hanura (2 kursi).

Sedangkan partai non-parlemen seperti Partai Ummat dan PBB. 

Baca juga: Waketum DPP Golkar Erwin Aksa Ingatkan Appi-Aliyah Door to Door Sapa Warga Makassar

Untuk perorangan suara, Golkar punya modal 97.209, diikuti oleh Demokrat dengan 50.415 suara, Hanura 30.522, Perindo 21.027, Ummat 6.252, dan PBB 2.347.

Jika dirinci, Partai Golkar menyumbang suara terbesar dari seluruh parpol.

Bahkan partai berlambang pohon beringin rindang menang suara dibandingkan partai pemenang, yakni Nasdem dengan 94.756 suara.

Untuk dukungan partai, Appi-Aliyah adalah pasangan dengan dukungan terbanyak dibandingkan tiga pasangan calon lainnya di Pilwali Makassar.

Di mana pasangan Indira Yusuf Ismail-Ilham Ari Fauzi Amir hanya diusung 3 partai.

Yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (5 kursi), PPP (5 kursi), dan PKB (5 kursi).

Duet Indira-Ilham memiliki modal 173.569 suara.

Sedangkan pasangan Andi Seto Asapa-Rezki Mulfiati Lutfi memiliki 4 usungan parpol.

Di antaranya Partai Gerindra (6 kursi), Nasdem (8 kursi), PAN (3 kursi), PSI non kursi.

Andi Seto Asapa-Rezki Mulfiati sendiri memiliki modal 247.474 suara.

Terakhir, pasangan Amri Arsyid dan Rahman Bando hanya satu partai pengusung, yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Dengan modal 6 kursi, Amri Arsyid-Rahman Bando punya modal 79.671 suara dari PKS.

Hasil rapat pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan jumlah Daftar Pemilih Sementara (DPS) untuk Pilkada Kota Makassar sebanyak 1.040.305 pemilih.

Dengan rincian 500.268 pemilih laki-laki dan 537.037 pemilih perempuan.

Jumlah itu tersebar di 15 kecamatan dan 153 kelurahan. 

Pilwali kali ini juga akan diselenggarakan di 1.877 Tempat Pemungutan Suara (TPS), termasuk tujuh TPS khusus.

TPS Khusus ini tersebar di beberapa lokasi.

Di antaranya Lapas sebanyak 2 TPS, Rutan 3 TPS, kampus PIP 1 TPS, dan Perhimpunan Mandiri Kusta (Permata) 1 TPS.

Appi-Aliyah Resmi Daftar Pilwali Makassar 

Pasangan Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham, resmi mendaftar sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar di Kantor KPU Makassar, Kamis (29/8/2024) siang.

Dalam proses pendaftaran tersebut, pasangan bertagline "MULIA" itu diusung oleh enam partai politik.

Yakni Partai Golkar, Demokrat, Perindo, Hanura, PBB, dan Partai Ummat, memenuhi seluruh syarat administrasi yang telah ditetapkan oleh KPU. 

Namun, Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) dinyatakan tidak memenuhi syarat karena tidak memiliki dokumen SK B1-KWK dari DPP PKN.

Setelah pendaftaran, Appi, menyampaikan rasa syukur karena berkas pencalonannya diterima dengan baik oleh KPU. 

Selanjutnya, Ketua Golkar Makassar itu berharap agar KPU dan Bawaslu dapat menjaga integritas selama proses pemilihan berlangsung.

“Kami sangat bersyukur bahwa seluruh dokumen administrasi yang menjadi syarat pendaftaran telah diterima dengan baik oleh KPU. Kami berkomitmen untuk mengikuti seluruh tahapan pemilihan sesuai aturan yang berlaku,” ujar Appi.

Ia juga mengingatkan kepada KPU, harus tetap menjadi lembaga independen.

Tak hanya KPU, Appi meminta agar Bawaslu menjalankan peranannya dengan menjaga netralitas. 

“Kami berharap KPU tetap independen dan Bawaslu menjaga netralitas, karena hal tersebut sangat penting dalam menciptakan pemilu yang jujur, adil, dan amanah. Ini bukan hanya harapan kami sebagai peserta, tetapi juga harapan seluruh masyarakat Makassar,” lanjutnya.

Selain itu, Appi menyampaikan permohonan maaf atas kemacetan yang terjadi selama pengantaran berkas dari lokasi deklarasi di Anjungan Pantai Losari ke Kantor KPU Makassar.

"Kami mohon maaf jika ada kemacetan selama proses ini. Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan mengawal proses ini," tutupnya.

Berkas Pencalonan Appi-Aliyah Diterima dan Lengkap

Sebelumnya, Pasangan Appi-Aliyah, resmi mendaftarkan diri di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Makassar pada Kamis (29/8/2024). 

Setelah deklarasi di Anjungan Pantai Losari, pasangan dengan tagline "Mulia" ini langsung menuju Kantor KPU Makassar di Jl Perumnas Raya Antang, Manggala.

Appi-Aliyah diantar oleh tujuh partai pengusung mereka, yakni Golkar, Demokrat, Hanura, Perindo, PBB, PKN, dan Partai Ummat

Ribuan pendukung juga turut mengiringi proses pendaftaran pasangan ini.

Dalam proses verifikasi yang berlangsung selama sekitar satu jam, Ketua KPU Makassar, Muhammad Yasir Arafat, menyatakan bahwa seluruh berkas pencalonan Appi-Aliyah telah lengkap dan memenuhi syarat. 

"Terkait hasil pencocokan dokumen yang diberikan oleh bakal calon, setelah diverifikasi oleh tim," kata Andi Yasir Arafat.

"Hasilnya lengkap dan hari ini pula kami keluarkan rekomendasi pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Pendidikan Unhas," jelasnya.

Munafri Arifuddin mengungkapkan rasa hormat dan terima kasih kepada KPU Makassar atas proses yang berjalan lancar. 

Ia juga menyatakan komitmennya untuk mematuhi segala aturan yang berlaku selama tahapan Pilwalkot Makassar.

Baca juga: Waketum DPP Golkar Erwin Aksa Turun Gunung Dampingi Appi-Aliyah Deklarasi Maju Pilwali Makassar

"Besar harapan kami untuk menyampaikan bahwa kami diantar oleh 6 partai pengusung, dan InsyaAllah semua kelengkapan administrasi lainnya akan kami lengkapi," ujarnya.

Appi juga menegaskan bahwa ia dan timnya akan menjalankan kampanye yang tertib serta mengedepankan politik edukatif kepada masyarakat. Ia berjanji untuk selalu mematuhi aturan KPU dan terbuka terhadap kritik dan evaluasi.

"Ke depan, segala bentuk aturan yang ada akan kami laksanakan dengan baik dan taat terhadap aturan. Bantu kami jika ada sesuatu hal yang dianggap melanggar, sehingga kami bisa memperbaiki dan mengevaluasi," tutupnya.

Berikut Modal suara pemilih dan dukungan parpol untuk empat pasangan bakal calon wali kota-wakil wali Kota Makassar 

1. Appi-Aliyah: 207.772 

Golkar: 97.209

Demokrat: 50.415

Perindo: 21.027

Hanura: 30.522

Ummat: 6.252

PBB: 2.347 

2. Indira-Ilham: 173.569 

PKB: 66.934

PPP: 49.795

PDIP: 56.840 

3. Andi Seto-Rezki Mulfiati Lutfi: 247.474

Gerindra: 75.758

PSI: 15.810

Nasdem: 94.756

PAN: 61.150 

4. Amri Arsyid-Rahman Bando 

PKS: 79.671 

Parpol Tak Usung Bacakada 

Partai Buruh: 3.091

Partai Gelora: 16.114

Partai Garuda: 

Partai Kebangkitan Nusantara (PKN): 586.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved