Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

HUT ke 79 RI

Sosok Pembawa Baki Bendera Merah Putih di Rujab Gubernur Sulsel, Usia 15 Tahun Siswi MAN 2 Makassar

Siswi MAN 2 Makassar Indhira Nur Anastazya telah ditetapkan sebagai pembawa baki bendera merah putih di Rujab Gubernur Sulsel

Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Sukmawati Ibrahim
kolase Tribun Timur
Kolase Indhira Nur Anastazya (kiri) Pengkuhan Paskibra Sulsel oleh Pj Gubernur Zudan (kanan) 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Besok Sabtu (17/8/2024) jadi momen penentuan hasil Latihan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Sulsel.

Upacara dijadwalkan berlangsung pukul 08.00 Wita di Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel).

Salah satu Paskibra yang menantikan momen ini ialah Indhira Nur Anastazya.

Ia akan ditugaskan sebagai pembawa baki bendera merah putih.

Indhira Nur Anastazya telah ditetapkan sebagai pembawa baki bendera merah putih.

Indhira melalui proses seleksi ketat untuk bisa menjadi pembawa baki.

Baca juga: Sosok Kayla Aura dan 69 Paskibraka Makassar Akan Kibarkan Merah Putih di Pantai Losari 17 Agustus

Siswi MAN 2 Makassar ini mampu menunjukkan kematangan selama latihan di bawah pimpinan Dantim Letda Inf Abdul Azis Budi Hasbullah.

"Kita kan dari berbagai kabupaten/kota jadi kita bangun chemistry agar gerakan kompak," jelas Indhira.

"Setelah 3 hari dibagi kelompok, dari kelompok itu ada perwakilan yang bagus dipilih jadi pembawa baki,"lanjutnya.

Indhira juga senang sebab dirinya diizinkan berhijab saat pengibaran.

Jaminan izin sudah disampaikan Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh.

"Alhamdulillah (bisa berhijab), karena sebelumnya saya pernah ikut seleksi pusat dan seleksi pusat memang sudah ditanyakan, di pusat tidak kenakan hijab. Alhamdulillah Pj Gubernur sini bisa gunakan hijab," katanya.

Sosok dan Profil Indhira

Indhira memulai pendidikan di jenjang SDIT Mutiara.

Setelahnya, Indhira tetap melanjutkan jenjang sekolah di SMPIT Mutiara.

Baru pada saat SMA, dirinya pindah ke MAN 2 Makassar.

Indhira lahir 8 November 2008 silam.

Indhira baru berusia 15 tahun.

Prof Zudan meminta kepada para Paskibra Sulsel tetap fokus menjalankan tugas.

Tersisa satu hari lagi Waktu para Paskibra menyiapkan kemampuan sebelum pengibaran 17 Agustus mendatang.

"Tetap fokus pada tugas, pikirkan, laksanakan, cermati apa yang menjadi tugas kita," kata Prof Zudan.

Ia mengingatkan para paskibra untuk tetap fokus kala mengibarkan bendera nantinya.

Meskipun ada insiden, dirinya meminta fokus pada pengibaran tak berkurang.

"Andai sepatunya lepas tetaplah bertugas dengan penuh konsentrasi," jelas Prof Zudan.

Tak ketinggalan, Prof Zudan juga mengajak anggota Paskibra Sulsel untuk selalu berdoa.

"Jangan lupa membaca shalawat nabi, baca al-fatihah,istighfar, itu akan menguatkan hati kita," katanya. 

Baca juga: 70 Paskibraka Wajo Sulsel Siap Bertugas di Upacara 17 Agustus 

Paskibra Sulsel Bisa Berhijab Kibarkan Merah Putih 17 Agustus

Kebijakan aturan melepas hijab bagi Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) menjadi kontroversi akhir-akhir ini.

Bermula dari Paskibra di Ibu Kota Nusantara (IKN) yang harus melepas hijab saat pengukuhan.

Khusus Sulsel, Pj Gubernur Prof Zudan menjamin hak berhijab bagi paskibra muslim.

Jaminan ini disampaikan langsung Prof Zudan di Rujab Gubernur Sulsel pada Kamis (15/8/2024).

"Di sulsel ini mereka latihan di rujab tidak ada gangguan kok. Di sini silahkan tetap berhijab saya bertanggungjawab," jelas Prof Zudan Arif Fakrulloh.

Prof Zudan membebaskan paskibra Wanita untuk mengenakan hijab.

Menurutnya hal itu tidak menjadi masalah, apalagi selama Latihan juga mengenakan hijab.

Calon Paskibra Provinsi Sulsel terus bersiap menyambut pengibaran merah putih 17 Agustus mendatang.

Di bawah arahan Dantim Pelatih Letda Inf Abdul Azis Budi Hasbullah dari Yonif Raider 700/WYC,Paskibra Sulsel berlatih begitu giat di Rujab Gubernur Sulsel.

Sebanyak 73 calon paskibra Sulsel menunjukkan kemampuan terbaiknya baris-berbaris.

Tak kenal Lelah, sejak pukul 08.00 Wita mereka mulai berlatih.

"Latihan adik-adik ini terpusat di Rujab. Saat ini difokuskan latihan pola pembinaan latihan fisik, kemudian mulai membentuk formasi 17, 8 dan formasi 45," jelas Letda Inf Abdul Azis.

Sesi latihan para paskibraka terbagi menjadi dua sesi.

Sesi pagi dimulai pukul 08.00 wita, kemudian dipertengahan latihan ada jeda istirahat untuk melahap snack.

Kemudian mulai pukul 12.00 Wita, para Paskibra istirahat makan dan shalat.

Latihan dilanjut pada sore hari hingga sekitar pukul 17.30 wita.

Letda Inf Abdul Azis mengaku sudah merumuskan pola latihan hingga 17 Agustus nantinya.

"Dengan latihan yang ada fisik dan formasi, pelaksanaan tanggal 17 bisa maksimal," katanya.

Respon Istana Soal Polemik Paskibra Berhijab

Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono mengatakan, Paskibra akan tetap menggunakan hijab saat bertugas di IKN.

"Adik-adik putri (paskibraka) harus (menggunakan jilbab) sebagaimana mereka mendaftar menggunakan jilbab, ya tetap digunakan," kata Heru Budi, Kamis (15/8/2024).

Namun terkait tak digunakannya hijab saat proses pengukuhan kemarin, Haru Budi mengaku tak mengetahuinya.

"Kalau saat pengukuhan (diminta lepas jilbab) saya enggak tahu. Tapi tadi pagi saya dari IKN persiapan gladi bersih yang putri menggunakan jilbab," ungkap Heru Budi.

Heru Budi memerintahkan para paskibraka putri untuk tetap menggunakan hijab mereka, sesuai dengan identitas mereka saat mendaftar.

"Jadi kan mereka masuk istana mereka sudah seperti itu. Perintah kami adalah meminta seluruh adik-adik putri memang menggunakan jilbab," tegas Heru Budi.

Sementara Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi pun meminta maaf dan juga mengapresiasi seluruh atensi masyarakat soal pemberitaan tentang jilbab tersebut.

"BPIP juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia atas pemberitaan yang berkembang. BPIP mengapresiasi seluruh aspirasi masyarakat yang berkembang tersebut," ujar Yudian dilansir siaran pers BPIP pada Selasa.

Yudian memastikan, paskibraka putri hanya melepas hijab saat pengukuhan paskibraka dan pengibaran sang Merah Putih pada upacara kenegaraan. (*)

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved