Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub Sulsel 2024

Hari Ini Danny Pomanto Temui Elite PDIP di Jakarta, Fix Andi Sudirman Dapat Lawan di Pilgub Sulsel

Danny Pomanto kini amankan rekomendasi PDIP untuk bertarung dengan Andi Sudirman Sulaiman di Pilgub Sulsel 2024.

Editor: Ansar
Tribun-Timur.com
Calon Gubernur Sulsel Danny Pomanto amankan rekomendasi PDIP. 

Bakal Calon Gubernur Sulsel Danny Pomanto masih menaruh harapan besar untuk bisa menembus kursi pencalonan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel 2024.

Meski baru-baru ini partai pengusung Danny-Azhar di Pilgub Sulsel diklaim berpindah pilihan ke Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi, namun semangat Danny Pomanto tak surut untuk tetap berada pada kontestasi ini. 

Danny mengakui solidaritas PPP Sulsel terhadap dirinya sangat tinggi, termasuk Amir Uskara. 

"Itulah politik, kalau soal PPP jangan tanya saya, tanya PPP, kan alhamdulillah Pak Amir Uskara (sampaikan) tetap ke DP," ucap Danny Pomanto diwawancara di Balai Kota Makassar Jl Ahmad Yani, Senin (12/8/2024). 

Terkait rekomendasi atau B1KWK dari PPP, Danny menyerahkan sepenuhnya kepada keputusan partai. 

"Kita hargai karena sosok Pak Amir Uskara, (beliau) itu sosok politisi yang sangat mapan, bukan orang yang baru, beliau cukup dan sangat paham politik Sulsel," ujar Danny. 

Danny mengaku legowo terhadap apapun keputusan partai politik. Ia menyampaikan, tak punya beban dalam kontestasi ini. 

Hanya saja, ia punya niat untuk tetap menjaga proses demokrasi di Sulsel. 

"Jika memang sudah takdir (tidak maju) saya bilang kita ini nothing to lose, masih banyak lapangan pengabdian yang lain, itu namanya sudah nasib, kita berusaha karena kita punya semangat untuk perbaiki Sulsel," tuturnya. 

Setiap perhelatan Pilkada punya situasi politik yang berbeda.

Danny meyakini pada hajatan Pilkada tahun ini, masyarakat menginginkan penegakan demokrasi. 

Demokrasi ditegakkan dengan memberikan pilihan-pilihan kepada masyarakat, bukan justru membuat skenario kotak kosong. 

"Buat masyarakat punya pilihan-pilihan yang berbeda agar demokrasi (ditegakkan), demokrasi itu kan begitu, ada kebebasan memilih, jangan sampai kalau cuma satu (pilihan), dia (rakyat) pilih kotak kosong nanti," ujar Danny. 

Danny mengatakan, masyarakat Sulsel bisa menilai situasi politik yang terjadi sekarang ini. 

"Saya tidak usah komentar itu, seluruh mata ini melihat di situ, sama kok pikiran kita, memang ada desain besar kotak kosong," ujar Danny.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved