Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub Sulsel 2024

Bakal Bertarung di Pilgub Sulsel 2024, Danny Pomanto: Andi Sudirman Itu Junior Saya

Untuk sementara, Danny-Azhar diusung oleh PDIP, PPP, dan PKB, sementara ASS-Fatka didukung Nasdem dan Demokrat. 

Penulis: Siti Aminah | Editor: Saldy Irawan
Kolase Tribun-timur.com
Kolase Danny Pomanto dan Andi Sudirman Sulaiman bakal calon gubernur Sulsel 2024. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Danny Pomanto-Azhar Arsyad (DIA) dan Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi hampir pasti head to head di Pilgub Sulsel. 

Kedua pasangan ini sudah memiliki kendaraan politik sebagai modal untuk mencalonkan. 

Untuk sementara, Danny-Azhar diusung oleh PDIP, PPP, dan PKB, sementara ASS-Fatka didukung Nasdem dan Demokrat. 

Bacagub Sulsel Danny Pomanto mengakui siap untuk berhadapan dengan gerbong ASS-Fatma. 

Terbentuknya poros baru di Pilgub Sulsel menunjukkan adanya penegakan demokrasi oleh parpol demokrasi sekaligus memberikan masyarakat pilihan dalam kontestasi ini. 

"Saya kira ini bukan persoalan lawan atau fight, bukan, kita menegakkan demokrasi. Demokrasi itu selalu ada yang berlawanan, bukan bermusuhan yah, ada yang oposisi dan ada yang di pihak yang lain, kenapa? Karena masyarakat ingin melihat seperti apa dari persaingan atau kompetisi dua atau tiga calon yang ada. Sehingga masyarakat punya pilihan-piihan yang tepat," ucap Danny Pomanto, Senin (5/8/2024). 

Danny mengatakan, meski bakal jadi rival, Andi Sudirman dan Fatmawati tetap sahabatnya. 

"Ibu Titi (Fatma) itu lebih dari pada saudara, Pak Andi Sudirman itu adalah junior saya di Fakultas Teknik dan saya kira kita semua bersahabat. Walau pun kemungkinan kita berkompetisi di Pilkada nanti," ujarnya. 

Danny percaya, ketiga parpol pengusungnya (PDIP, PPP, PKB) tetap menjaga soliditasnya untuk menjaga demokrasi dan peduli terhadap aspirasi rakyat. 

"Insyallah saya yakin betul inilah partai-partai yang peduli demokrasi dan peduli rakyat," ucap Danny Pomanto

Hal sama disampaikan oleh Ketua PKB Sulsel Azhar Arsyad, ia menegaskan tidak ada lagi keraguan bagi PKB untuk berada pada poros ini. 

Apalagi, DPP PKB telah membekali surat rekomendasi Pilgub untuk Danny dan dirinya serta rekomendasi Pilwali untuk Indira-Ilham. 

"Kalau PKB tidak ada keraguan, kami sudah serahkan rekomendasinya. Rekomendasi PKB sudah final baik untuk DIA dan INIMI," tegasnya. 

Sementara iru, Wakil Ketua Bidang Ideologi dan Kaderisasi PDIP Sulsel M Iqbal Arifin juga memberi ketegasan bahwa partai ini akan terus bersama memperjuangkan kemenangan di Pilgub dan Pilwali.

"Kalau PDIP perjuangan sudah pasti, kita berharap ini bisa solid kedepan dan itu tadi penekanannya kalau bisa segera B1KWK," ujarnya. 

Begitu juga dengan politisi senior PPP, Amir Uskara, ia memberi sinyal bahwa kehadirannya pada konsolidasi parpol ini menjadi bukti keseriusan PPP pada kolisi ini. 

"Saya kira, kalau PPP dengan kehadirannya di sini sudah bisa dibaca," tuturnya. (*) 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved