Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Berita Viral Makassar

WNA Asal Jepang Ditemukan Tewas di Sudiang Makassar, Ini Kesaksian Kerabat

WNA yang diketahui berinisial NA (87) itu ditemukan tak bernyawa dengan posisi terbaring di atas tempat tidurnya sekitar pukul 13.00 Wita.

|
Editor: Saldy Irawan
Istimewa
Ilustrasi jenazah. 

TRIBUN-TIMUR.COM Seorang warga negara asing (WNA) asal Jepang ditemukan tewas di kediamannya di kawasan perumahan Taman Sudiang, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (3/8/2024).

WNA yang diketahui berinisial NA (87) itu ditemukan tak bernyawa dengan posisi terbaring di atas tempat tidurnya sekitar pukul 13.00 Wita.

Kasi Humas Polrestabes Makassar, AKP Wahiduddin, membenarkan penemuan mayat WNA asal Jepang tersebut.

Baca juga: Tragis! Detik-detik Anggota Polisi Tertabrak Armada Damkar, Kondisi Terkini Aipda Iwan

"Benar, ditemukan jasad pria yang diperkirakan sudah lanjut usia di dalam kamar rumahnya. Jasadnya sudah dibawa ke rumah sakit (RS) untuk pemeriksaan lebih lanjut," kata Wahiduddin dilansir dari Kompas.com.

Menurut keterangan, pada Jumat (2/8/2024) malam, salah satu saksi berinisial AN, yang merupakan kerabat korban, sempat mengantarkan makanan.

Saat itu, kondisi korban masih seperti biasa.

Namun, keesokan harinya, saat AN kembali hendak mengantarkan makanan, korban sudah ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa.

Wahiduddin menambahkan, hasil pemeriksaan menunjukkan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh NA, dan kondisi kamar juga tidak ditemukan benda mencurigakan.

"Hasil pemeriksaan tidak menunjukkan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh NA, dan tidak ada benda mencurigakan di rumah atau kamar," ungkapnya.

Kuat dugaan, kematian WNA tersebut disebabkan oleh sakit yang telah dideritanya.

"Akhir Juni lalu, korban sempat jatuh di kamar mandi dan mengeluhkan sakit. Mengingat usia korban yang sudah lanjut usia, kematian ini kemungkinan besar disebabkan oleh kondisi kesehatan yang memburuk," beber Wahiduddin.

Saat ini, pihak kepolisian setempat masih melakukan koordinasi dengan pihak Imigrasi Kelas I Makassar untuk proses lebih lanjut.

"Kami juga sedang berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mencari keluarga atau kerabat korban yang ada di Jepang," tandasnya.

Kapolres Soppeng

Polisi berhasil membongkar praktik prostitusi online di Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan. Dalam operasi ini, dua muncikari dan tiga orang pekerja seks komersial (PSK) diamankan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved