Dosen Universitas Bosowa Ajari Guru Bikin Game Edukasi dan Animasi Berbasis Kearifan Lokal

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Jajaran Dosen Fakultas Ilmu Pendidikan dan Sastra Universitas Bosowa gelar program pemberdayaan masyarakat di Pulau Balang Lompo, Kabupaten Pangkep pada Sabtu- Senin (3-5 Agustus 2024).

Kegiatan yang masuk dalam Program Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM) kali ini berfokus pada pelatihan pembuatan game edukasi dan animasi pembelajaran berbasis kearifan lokal. 

Hadir seluruh guru dari SD Negeri 1 Balang Lompo dan SMP Negeri 1 Liukkang Tupabiring.  

Dr. Burhan, M.Pd dan Abdillah SAS, S.Kom., M.Pd jadi pemateri dipandung moderator Andi Irwandi, S.Pd., M.Pd., yang juga dosen Universitas Bosowa .

Dalam sambutannya, Burhan menyampaikan pentingnya penggunaan media pembelajaran yang inovatif dan berbasis kearifan lokal.

"Pengembangan game edukasi dan animasi berbasis kearifan lokal tidak hanya membantu siswa memahami materi pelajaran dengan lebih baik, tetapi juga memperkuat identitas budaya mereka," ujarnya.

Sementara itu, Abdillah menjelaskan secara rinci tentang teknik animasi yang sederhana namun efektif untuk diaplikasikan dalam pembelajaran.

"Animasi dapat menjadi alat yang sangat kuat dalam menyampaikan konsep-konsep kompleks dengan cara yang mudah dipahami oleh siswa," katanya.

Siti Fatimah, salah satu guru dari SD Negeri 1 Balang Lompo, mengaku merasa terbantu dan mendapatkan insight baru dalam proses mengajar. 

"Kami sangat berterima kasih atas pelatihan ini. Kami mendapatkan banyak ilmu baru yang bisa langsung kami terapkan di sekolah untuk membantu siswa belajar dengan lebih menyenangkan," kata Fatimah, Minggu (4/8/2024). (*)

Laporan Mahasiswi Magang UNM: Andi Dinda